Lima Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tiga Kendaraan di Tol Cipali

Lima Orang Meninggal Dunia dalam Kecelakaan Tiga Kendaraan di Tol Cipali
Kecelakaan di tol Cipali. (ist)

Purwakarta, SERU.co.id Kecelakaan beruntun terjadi di Tol Cipali, Purwakarta, Selasa (18/11/2025) dini hari dan menyebabkan lima orang tewas. Insiden tersebut melibatkan dua bus antarkota dan satu minibus saat ketiga kendaraan melaju dari arah Cirebon menuju Jakarta. Selain korban jiwa, tujuh orang mengalami luka berat dan langsung dievakuasi ke fasilitas kesehatan terdekat.

Kapolres Purwakarta, AKBP I Dewa Putu Gede Anom Danujaya mengatakan, peristiwa bermula sekitar pukul 02.30 WIB ketika tiga kendaraan dari arah Cirebon menuju Jakarta terlibat benturan beruntun. Ketiga kendaraan tersebut adalah bus Hino Agra Mas, minibus Daihatsu Gran Max dan bus Hino PO Sinar Jaya.

Bacaan Lainnya

“Kecelakaan diduga berawal dari bus PO Agra Mas yang gagal mengendalikan laju kendaraan. Akhirnya menabrak bagian belakang bus PO Sinar Jaya di titik kejadian. Benturan keras membuat bus Sinar Jaya terdorong ke depan hingga menghantam minibus Gran Max,” seru Anom, dikutip dari CNN Indonesia, Selasa (18/11/2025).

Benturan kuat menyebabkan dampak fatal, lima orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi. Sementara tujuh lainnya mengalami luka berat dan segera dilarikan ke fasilitas kesehatan terdekat. Data korban luka ringan masih dalam proses pendataan oleh petugas.

Baca juga: Terobos Lampu Kuning, Mobil dan Truk Terlibat Kecelakaan di Perempatan Kepanjen

“Kami lakukan olah TKP dan membantu korban ke rumah sakit. Kami juga mengevakuasi kendaraan-kendaraan yang terlibat,” ujar Anom.

Pihak kepolisian telah mengamankan rekaman CCTV di sekitar jalur tol untuk menguatkan hasil penyelidikan. Pemeriksaan saksi-saksi dan pengemudi juga akan dilakukan. Terutama untuk memastikan apakah ada unsur kelalaian yang menjadi penyebab utama kecelakaan.

Setelah proses evakuasi berlangsung hingga pagi hari, arus lalu lintas di sekitar Kilometer 72+500 kembali berangsur normal. Meski demikian, petugas tetap disiagakan untuk mengantisipasi peningkatan volume kendaraan dan memastikan keselamatan pengguna jalan. (aan/mzm)

disclaimer

Pos terkait

iklan KKB Bank jatim