Bali, SERU.co.id – Kecelakaan maut menimpa minibus yang membawa turis asal China di jalur Singaraja–Denpasar, Buleleng, Bali, Jumat (14/11/2025). Kendaraan hilang kendali di jalan menurun dan berkelok hingga menabrak area pertanian dan pohon. Lima orang menjadi korban jiwa dan penyelidikan penyebab kecelakaan masih terus dilakukan.
Petugas lalu lintas, Bachtiar Arifin mengatakan, sopir dan delapan penumpang lainnya mengalami luka-luka. Polisi menyebut insiden ini masih dalam proses penyelidikan. Pihaknya juga telah menghubungi konsulat China untuk penanganan keluarga korban.
“Sopir tidak mampu mengendalikan kendaraannya. Kendaraan kemudian keluar jalur dan menabrak pohon,” seru Bachtiar, dikutip dari CNBC Indonesia, Sabtu (15/11/2025).
Kelima korban meninggal kini masih berada di ruang pendingin RSUD Buleleng. Tim forensik telah melakukan pemeriksaan luar terhadap seluruh tubuh korban. Dokter Forensik RSUD Buleleng, dr Klarisa mengungkapkan, seluruh korban tiba di rumah sakit dalam kondisi tidak bernyawa.
“Tiga jenazah datang lebih dulu, disusul dua lainnya. Pemeriksaan luar sudah selesai dilakukan,” ujarnya, seperti dilansir Kompascom.
Menurutnya, belum dapat dipastikan para korban meninggal di lokasi kejadian atau saat dalam perjalanan menuju rumah sakit. Otopsi belum dilakukan karena masih menunggu koordinasi antara kepolisian dan Kedutaan Besar China.
Hasil pemeriksaan luar menunjukkan, adanya berbagai luka pada tubuh korban. Termasuk satu jenazah yang mengalami cedera paling berat. Namun, tanpa pemeriksaan dalam, penyebab pasti kematian belum bisa ditentukan.
“Kami belum menerima data pembanding dari kepolisian maupun kedutaan. Nama di paspor belum tentu sepenuhnya sesuai dengan jenazah tanpa verifikasi lebih lanjut,” jelas dr Klarisa.
Hingga kini, proses identifikasi masih berjalan. Sembari menunggu arahan lebih lanjut dari kepolisian dan pihak Kedutaan Besar China. (aan/mzm)








