Berkenalan di Tiktok, Anak 12 Tahun Hilang

ibu rita menunjukan foto anaknya. ws6
ibu rita menunjukan foto anaknya. ws6

Malang, SERU.co.id Ini dampak negatif dari kesalah-pemanfaatan media sosial. Rita Yuliana (12), warga Dusun Princi, Desa Gading Kulon Kecamatan Dau, Kabupaten Malang meninggalkan rumahnya dengan lelaki yang dikenalnya di Tiktok sejak Jumat  (29/07/2022) lalu.

Ibu kandung Rita Yuliana, Pita Widianti (34) mengatakan, putrinya tinggal dengan kakek dan neneknya. Saat kejadian, dia berpamitan dengan mereka akan mengantar dagangan kacamata dan dompet, Jumat (29/07/2022) lalu sekitar pukul 20.00. Karena merasa aneh, kakeknya mengikuti Rita, dengan diam-diam.

Bacaan Lainnya

“Pamitan mau itu jual dompet sama kacamata. Kan kakeknya ada perasaan gak enak diikuti, kok anak itu pergi itu bawa sepatu. Saat diikuti langsung naik sepeda anak laki-laki sekitar 20 meter jarak dari rumah orangtuaku,” seru Pita saat dikonfirmasi SERU.co.id, Minggu (7/8/2022).

Setelah kejadian tersebut, putri keduanya tersebut sudah tidak dapat dihubungi lagi. Handphone sudak tidak aktif.

rita yuliana 12
Rita Yuliana (foto ist)

“Gak bisa dihubungi sudah tidak aktif, atau kemungkinan dia ganti akun wa atau HPnya dijual, kita kan juga tidak tau,” tutur Pita.

Menurut pengakuan ibu dari tiga orang putri itu, Rita, tidak jarang keluar dari rumah. Sejak dirinya mempunyai handphone kesibukannya hanya bermain handphone, ditambah lagi setelah mengenal teman-temanya di media sosial sikap Rita berubah. Lebih berani membantah dan meminta segala sesuatu harus segera ada dan dituruti.

Dirinya juga kesulitan untuk memantau anak keduanya tersebu. Lantaran, hp yang baru putrinya beli sejak tiga bulan lalu itu selalu dimatikan jika Pita, mencoba melihat.

“Ya terakhir-terakhir ini terpengaruh, dulu-dulu juga gak pernah sebelumnya tidak seperti ini,” jelasnya.

Pihak keluarga juga sudah melakukan laporan kepada pihak kepolisian, namun sampai saat ini belum ada respon sama sekali.

“Sampai minta tolong juga. Saya kepolisian sampai bilang gini ‘minta maaf yang banyak ya pak, saya kesini laporan, saya orang tidak punya. Belum ada respon sampai saat ini,” tuturnya.

Hingga saat ini, dirinya hanya dapat berupaya mencari berdasarkan informasi yang masuk dari hasil postingan saudara dan teman-temanya di media sosial.

“Iya itu aja bisa saya, lha saya mengeluarkan uang kan gak bisa keadaanku saya kaya gini (Tidak punya). Kok alhamdulilla semua itu ikut membantu, ada info dari sana-sana saya cari,” jelasnya. (ws6/ono)

disclaimer

Pos terkait