Malang, SERU.co.id – Menjelang penutupan ajang Pekan Olahraga Propinsi (Porprov) VIII Jatim 2023, KONI Kota Malang sukses meraup 76 medali emas. Menariknya, pundi-pundi emas Kota Malang justru dari beberapa cabang olahraga (cabor) yang belum menjadi unggulan bagi Bhumi Arema. Seperti bilyard 9 medali emas dan wushu 6 medali mas.
Humas KONI Kota Malang, Laily Fitriyah Liza Min Nelly mengatakan, prestasi kali menggambarkan kekuatan cabor di Kota Malang merata. Apalagi hampir semua cabor peserta Porprov VIII mampu menyumbangkan medali, sehingga mampu mencatatkan peningkatan 6 medali emas dibanding Porprov VII 2022.
“Alhamdulillah kita bisa melampaui capaian emas tahun lalu, mengunci target 76 emas yang telah dicanangkan sebelumnya,” seru Nelly, sapaan akrabnya.
Baca juga: Hari Kelima Porprov Jatim, Kabupaten Malang Masuk Lima Besar
Sementara cabor-cabor yang selama ini menjadi kekuatan tradisional Kota Malang, mencatatkan prestasi gemilangnya. Seperti cabor angkat besi 7 emas, renang 9 emas dan dansa 4 emas.
“Saat ini tidak ada cabor yang dominan sebagai lumbung emas, karena persebaran medali merata. Hampir semua cabor mampu meraih prestasi di Porprov kali ini,” imbuh Nelly.
Baca juga: Liga 3 Dihentikan, Nelly: Kasihan Psikologis Pemain
Hingga berita ini ditayangkan, Kota Malang saat ini sementara berada di posisi ketiga, dengan raihan 76 emas, 52 perak dan 77 perunggu, dengan total poin 483.
Sedangkan Kabupaten Sidoarjo berada di rangking kedua dengan raihan 95 emas, 84 perak dan 109 perunggu, dengan total poin 657. Dan di pemuncak klasemen yakni Kota Surabaya dengan raihan 152 emas, 118 perak dan 107 perunggu, dengan total poin 951. (rhd)