Dikukuhkan Bunda Genre, Widayanti: Jangan Terburu-buru Menikah

Widayati, ditemui selepas dikukuhkan virtual di NCC Balaikota Malang. (ws1) - Dikukuhkan Bunda Genre, Widayanti: Jangan Terburu-buru Menikah
Widayati, ditemui selepas dikukuhkan virtual di NCC Balaikota Malang. (ws1)

Malang, SERU.co.id – Ketua Tim Penggerak (TP) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Jawa Timur, Ny Arumi Bachsin mengukuhkan Bunda Genre (Generasi Berencana) seluruh Jatim secara virtual. Untuk Kota Malang yang dikukuhkan Widayati Sutiaji.

Ketua TP PKK Kota Malang, Widayati Sutiaji mengatakan, dengan dikukuhkannya dirinya menjadi Bunda Genre, diharapkan memiliki peran penting dalam mengedukasi generasi millenial untuk tidak tergesa-gesa dalam membina rumah tangga.

Bacaan Lainnya

“Bagaimana menata keluarganya. Generasi millenial kedepan harus dipersiapkan, jangan terburu-buru menikah,” seru Widayati, selepas di NCC Balaikota, Selasa (8/3/2021).

Pihaknya bakal menyasar kawula muda, atau kalangan millenial. Karena di Kota Malang tersebar lebih 39 persen usia remaja, usia SMP sampai kuliah.

“Potensi yang sangat luar biasa ketika kita bisa menggandeng para remaja. Tapi sisi lain rentan, karena perubahan dari anak-anak ke remaja,” beber istri Walikota Malang Sutiaji ini.

Tak hanya masalah pernikahan, namun juga pendampingan melahirkan sampai pasca melahirkan juga harus diperhatikan. Termasuk gizi seorang anak, benar-benar menjadi perioritas agar tidak adanya stunting.

“Kita buatkan sosialisasi. Saya sudah pesan ke Duta Genre 2019 untuk terus memberikan edukasi kepada remaja sebaya. Kalau yang memberi masukan dari teman sebaya, biasanya lebih bisa masuk,” paparnya.

Widayati mengajak kepada semua orang tua untuk lebih selektif lagi. Bisa menjalin komunikasi yang baik dengan anak, yang notabene butuh kasih sayang. Jika salah, ditakutkan akan mencari kesenangan diluar.

“Orang tua harus lebih selektif, jangan biarkan anak kebanyakan bermain handphone. Anak harus belajar, ada waktunya jenuh boleh cari info melalui smartphone,” ungkapnya.

Ketua TP PKK Kota Malang menambahkan untuk terus melakukan kegiatan positif dimasa pandemi di rumah. Banyak informasi yang diperoleh melalui dunia digital, harus dimanfaatkan sebaik-baikknya.

“Dulu info bisa didapat dari orang tua dan para guru saja, kalau sekarang bisa melalui Google, bisa cari apapun,” pungkasnya. (ws1/rhd)

disclaimer

Pos terkait