Terparah Tahun Ini, Banjir di Jalan Galunggung Kota Malang

Marno bersama keluarga setelah menyelamatkan isi toko. (ws7) - Terparah Tahun Ini, Banjir di Jalan Galunggung Kota Malang
Marno bersama keluarga setelah menyelamatkan isi toko. (ws7)

Malang, SERU.co.id – Banjir setinggi hingga perut orang dewasa kembali melanda di Jalan Galunggung, Kota Malang, Jumat (24/3/2023).

Demi mengantisipasi kendaraan mogok akibat banjir, warga setempat memblokir jalan untuk dialihkan ke rute lain.

Bacaan Lainnya

Salah seorang warga, Marno mengakui, ketinggian banjir kali ini adalah yang terparah. Toko milik Marno yang membuka jasa fotokopi dan penjualan ATK ikut terendam banjir.

“Ini yang paling parah, tahun ini. Biasanya tidak sampai segini. Di dalam rumah ini buka fotokopi, etalasenya terendam,” seru Marno.

Beruntung, Marno bersama keluarga telah mengantisipasi banjir tersebut dengan menaikkan semua barang ke tempat yang lebih tinggi. Namun, untuk etalase dan rak penyimpanan terpaksa tenggelam sebagian.

“Semua barang sudah dinaikkan tadi siang sebelum banjir. Kecuali kalo yang di garasi, terendam,” tambahnya.

Kondisi banjir di pertigaan Jalan Galunggung dengan Jalan Terusan Surabaya. (ws7) - Terparah Tahun Ini, Banjir di Jalan Galunggung Kota Malang
Kondisi banjir di pertigaan Jalan Galunggung dengan Jalan Terusan Surabaya. (ws7)

Akibat kondisi banjir yang begitu tinggi, Jalan Galunggung yang mengarah ke Jalan Bendungan Sutami ditutup sementara menggunakan rafia.

Sedangkan arus lalu lintas dari Bendungan Sutami menuju Terusan Surabaya maupun sebaliknya masih bisa dilewati.

Baca juga : Puluhan Rumah De Cluster Nirwana Tergenang, Wali Kota Periksa Penyebab Banjir

Banjir tinggi lainnya juga terpantau di Jalan Bondowoso, Kota Malang. Warga sekitar juga terpaksa menutup Jalan Bondowoso sehingga pengendara diarahkan ke jalur lain.

Hujan lebat mengguyur sejumlah kawasan di Kota Malang sejak pukul setengah 2 siang. Selain mengakibatkan banjir di beberapa titik, hujan lebat ini juga menimbulkan genangan yang cukup tinggi di beberapa ruas jalan protokol di Kota Malang. (ws7/mzm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

1 Komentar

  1. Ping-balik: Sutiaji Tegaskan Perlu Koneksitas Antar Daerah Sebagai Solusi Mengatasi Banjir