Malang, SERU.co.id – Sekelompok warga kreatif dari Kelurahan Arjowinangun jeli mengangkat flora unggulan bunga telang yang ada di wilayahnya. Salah satunya, mereka menggunakan bunga telang sebagai motif batik khas wilayah setempat dan diberi nama Batik Buteri.
Koordinator dari Komunitas Puri Hijau Royo-royo (KPHR), Anny Sulistyawati menceritakan, ‘Buteri’ merupakan singkatan dari ‘Bunga Telang Puri’. Kata Puri diambil dari wilayah komunitas tersebut berasal.
“Buteri itu kepanjangannya Bunga Telang Puri. Karena di Puri, tempat kami, itu sebelumnya sudah terkenal kawasan budidaya dan pengolahan produk bunga telang,” seru Anny.
Keunikan dari bunga telang dipandang sebagai peluang bagus oleh KPHR. Tidak hanya dalam segi kreativitas, dengan penerapan gambar bunga telang di media batik bisa menjadi produk yang layak jual.
“Produk itu sudah jadi keunggulan di Kelurahan Arjowinangun, maka kita berpikir kenapa tidak sekalian bikin inovasi,” tambah Anny.
Selain diterapkan pada kain batik, produk motif bunga telang sudah meliputi produk baju, taplak meja hingga sarung bantal. Bahkan, dari pertama diperkenalkan Batik Buteri.
“Ya Alhamdulillah waktu launching kemarin itu sudah ada yang pesan. Ya walaupun dari lokal dulu, seperti pak lurah sama orang-orang yang berkunjung kesini,” imbuhnya.