RSUD Waru Kesulitan Tunjukkan Realisasi DBHCHT 2021 Senilai Rp2 Miliar

RSUD Waru, Pamekasan, Madura - RSUD Waru Kesulitan Tunjukkan Realisasi DBHCHT 2021 Senilai Rp2 Miliar
RSUD Waru, Pamekasan, Madura.

Pamekasan, SERU.co.id – Managemen RSUD Waru Pamekasan kesulitan menunjukkan bukti realisasi penggunaan dana bagi hasil cukai hasil tembakau (DBHCHT) Tahun Anggaran 2021. Sebaliknya, pejabat yang menangani penggunaan dana tersebut saling lempar.

Direktur RSUD Waru Pamekasan, dr Nanang Suyanto kesulitan menunjukkan realisasi program yang menjadi kewenangannya tersebut. Nanang meminta wartawan untuk menemui Kepala Sub Bagian (Kasubag) Tata Usaha (TU) RSUD Waru

Baca Lainnya

“Maaf saya tidak bisa menemui karena sedang ada kegiatan di luar kota,” kata Nanang saat dihubungi wartawan media ini, Senin (6/1/2023).

Kasubag TU RSUD Waru, Ahmad Sugianto ketika ditanya realisasi penggunaan anggaran DBHCHT juga tidak memberikan jawaban jelas. Menurut Ahmad, dokumen DBHCHT ada di perencanaan.

“Mohon maaf untuk data kalau tidak sesuai saya juga (takut) salah. Sebanyak 14 petugas masih upacara di Kabupaten Pamekasan,” kata dia sambil menerima telepon dari salah satu petugas yang menangani DBHCHT.

Belakangan diketahui, petugas diujung telefon itu bernama Kodir. “Sampean bisa tanya Kodir, ini yang pegang DBHCHT saya sholat dulu iya,” ujarnya

Berita Terkait