Dengan adanya kejadian ini, pihak Lapas Kelas I Malang meningkatkan pengawasan dan pengamanan, baik kepada WBP dan petugas. Hingga saat ini, pihaknya bersama kepolisian berkoordinasi melakukan penyelidikan. Dengan mencari tahu siapa pelempar sabu tersebut dan siapa WBP yang memesannya.
“Langkah pertama yang kami lakukan adalah berkoordinasi dengan pihak kepolisian, dalam hal ini Satresnarkoba Polresta Malang Kota. Langkah kedua, kami meningkatkan patroli keliling serta melakukan penggeledahan, baik kepada WBP maupun petugas. Selain itu, kami berencana melakukan razia blok hunian dan tes urin ke seluruh WBP,” bebernya.
Sementara itu, Kanit Idik II Satresnarkoba Polresta Malang Kota, Iptu Hengky menuturkan, pihaknya telah melakukan penyelidikan atas kejadian tersebut.
“Dalam penyelidikan ini, kami juga berkoordinasi dengan pihak lapas. Dan kami masih lakukan penyelidikan, untuk mencari pelakunya dan siapa WBP yang memesannya,” tegasnya. (rhd)
Baca juga:
- DPC HPI Malang Resmi Mengukuhkan 28 Anggota Baru Lewat Penandatanganan Pakta Integritas
- Pemkab Malang Dalami Dugaan Keracunan Massal MBG, Sejumlah Alat Bukti Diamankan
- Fraksi Gerindra DPRD Kabupaten Malang: Evaluasi Boleh, Tapi Jangan Matikan Program MBG
- Danantara Indonesia Mesin Baru Optimalkan Aset Produktif Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
- Pihak Sekolah Buka Suara Dugaan Keracunan Massal MBG di MTs Al Khalifah Cepokomulyo








