• Ajang PWI Malang Raya Persiapkan Atlet Porwanas 2020
Kota Malang, SERU – Menjalin silahturahmi antar awak media Se-Malang Raya, SIWO PWI Malang Raya menggelar Lomba Menembak di kantor Dispora, Stadion Gajayana Malang lantai 3, Rabu (27/11/2019). Lomba yang diinisiasi oleh Pemkot Malang, KONI Kota Malang, Dispora Kota Malang, dan Perbakin Kota Malang ini memperebutkan Piala Walikota Malang.
Acara yang dibuka oleh Walikota Malang, Sutiaji, dengan didampingi Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, dan Ketua KONI Kota Malang, Eddy Wahyono ini, diikuti lebih dari 100 peserta dari wartawan Se-Malang Raya dan pengurus KONI Kota Malang, serta undangan lainnya.
Menurut Sutiaji, pelaksanaan perlombaan ini memberikan efek positif pada jalinan silaturahmi antara Pemkot Malang dengan PWI Malang Raya, juga pengurus KONI dan Dispora Kota Malang, sekaligus mengembangkan olahraga menembak di Kota Malang. “Kegiatan ini harus kita apresiasi bersama, selain menjalin silaturahmi, juga ada banyak manfaat yang dapat kita ambil pada olahraga menembak ini. Salah satunya adalah untuk meningkatkan daya konsentrasi dan ketangkasan,” serunya
Jika dikaitkan dengan tugas sehari-hari para wartawan, lanjutnya, dalam pemberitaan sehari-hari juga dibutuhkan daya konsentrasi, fokus, dan ketangkasan dalam memberitakan suatu informasi. Serta bagaimana wartawan jeli dalam memberitakan suatu peristiwa dari sudut atau angel tertentu, bahkan dari celah yang sempit sekalipun. “Dengan kejelian dan fokus, pasti ada pro dan kontra dari suatu pemberitaan. Sehingga akan ada banyak warna bagaimana wartawan menyajikan sebuah peristiwa itu,” tandas Sutiaji.
Sementara itu, Ketua PWI Malang Raya, M. Ariful Huda, mengatakan, lomba menembak ini dalam rangka menyambut Porwanas (Pekan Olahraga Wartawan Nasional) 2020. “Porwanas tahun 2020, insyaallah akan dipusatkan di wilayah Malang Raya dan kegiatan ini bagian untuk sosialisasi, serta bentuk kesiapan menjadi tempat pelaksanaan,” jelas Pimred Memorandum biro Malang ini.
Arif King, sapaan akrabnya, mengucapkan terimakasih pada para pendukung kegiatan, di antaranya Pemkot Malang, KONI Kota Malang, Dispora Kota Malang, Perbakin Kota Malang dan sponsor yang telah menyukseskan kegiatan. “Harapannya, dua agenda SIWO PWI Malang Raya berikutnya bisa berjalan lancar dan sukses. Yaitu Diskusi Olahraga ‘Pembinaan Atlet Sejak Dini’ pada tanggal 30 Desember 2019 dan pertandingan Bulutangkis PWI Cup II pada 8 Desember 2019,” tandas Arif King.
Dalam kesempatan tersebut, Walikota Malang Sutiaji, Ketua KONI Kota Malang Eddy Wahyono, Plt. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, dan Ketua PWI Malang Raya, M. Ariful Huda, mencoba menembak sebagai penanda pembukaan lomba.
Meski hanya menembak satu kali, tembakan Sutiaji tepat mengenai sasaran lingkaran hitam dengan lubang yang cukup besar di range nilai 6-8, lantaran menggunakan senapan khusus lomba untuk tingkat profesional. “Sudah saya satu kali saja. Kalau lebih dari itu bisa meleset nanti,” katanya sembari tersenyum.
Meski dari kalangan awak media, tingkat kemahiran para peserta pun beragam. Beberapa peserta mengaku baru kali ini menembak, namun beberapa yang lain memiliki pengalaman menembak dengan senapan angin saat di kampung, ada pula yang pernah bermain soft gun, air gun, bahkan hingga real gun.
Para peserta diberi kesempatan 5 kali menembak, dimana 2 peluru digunakan untuk latihan dan mencoba senapan laras panjang. Sementara 3 peluru masuk penilaian yang dihitung berdasarkan tembakan pada papan target.
Dalam kejuaraan tersebut, tampil sebagai juara pertama, diantaranya Benyamin (KONI) dengan nilai 26, juara kedua Tria Adha (Indonesia Times) dengan nilai 21, dan juara ketiga Haryadi (KONI) dengan nilai 18. Masing-masing mendapatkan Piala Walikota Malang, KONI Kota Malang dan SIWO PWI Kota Malang, selain mendapat hadiah uang tunai dari sponsor. (rhd)
