Longsor Susulan, Jalur Provinsi Malang – Kediri Kembali Ditutup

jalur provisini malang kediri sukomulyo kecamatan pujon kabupaten malang yang tertutup longsor susulan.
Jalur provinsi Malang Kediri, tepatnya di Sukomulyo Kecamatan Pujon Kabupaten Malang yang tertutup longsor susulan. (foto; ist)

Malang, SERU.co.id – Baru saja selesai dibersihkan dan dapat dilalui, jalur provinsi Malang-Kediri, tepatnya di Sukomulyo, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang kembali tertutup longsor susulan, Selasa (28/2/2023) sekitar pukul 17.25 petang. Jalur utama tersebut terputus total alias tidak dapat dilalui.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Sadono Irawan mengatakan, hal tersebut dipicu lantara intensitas hujan yang cukup tinggi mengguyur kawasan itu di beberapa hari terakhir.

Baca Juga

Baca juga : Hujan Deras Sebabkan Longsor di Ngantang, Satu Orang Meninggal

“Hujan terjadi beberapa hari di wilayah Pujon mengakibatkan longsor susulan di kawasan jalur provinsi, Malang-Kediri,” seru Sadono.

Jalur provisini Malang Kediri di Sukomulyo Pujon Malang yang baru selesai dibersihkan. (foto: ist)
Jalur provisini Malang Kediri di Sukomulyo Pujon Malang yang baru selesai dibersihkan. (foto: ist)

 

Sandono menyebut, untuk saat ini kondisi jalan utama itu masih tertutup material longsoran berupa lumpur dan bebatuan, sehingga terpaksa harus ditutup total.

“Akses jalan tertutup total material longsor susulan,” terang Sadono saat dikonfirmasi SERU.co.id.

Baca juga : Terjadi Empat Titik Longsor Susulan di Jalur Pujon dan Ngantang

Atas penutupan jalan ini, pengendara yang melintas di kawasan itu terpaksa berputar balik. Lantaran material longsoran masih belum bisa dibersihkan karena kondisi hujan dan kontur tanah pada tebing di kawasan tersebut masih labil. Sadono juga menyebut, atas kejadian itu tidak ada korban jiwa seperti longsor sebelumnya.

Menurut penuturannya, masyarakat setempat sudah melakukan penutupan jalan secara mandiri. Guna menghindari jatuhnya korban jiwa lagi, jika terjadi longsor susulan, mengingat intensitas hujan masih tinggi. (wul/ono)

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *