Malang, SERU.co.id – PPDB 2022/2023 Jalur Unggulan dan Jalur Terpadu telah usai, kali ini MTsN 1 Kota Malang membuka Jalur Reguler. Tentunya, jalur ini memberikan harapan bagi calon siswa yang tidak lolos jalur sebelumnya, serta memberikan peluang bagi calon siswa yang belum mengikuti seleksi.
Kepala MTsN 1 Malang, Drs Samsudin MPd mengatakan, PPDB 2022/2023 Jalur Reguler terbuka bagi siapapun. Dan yang berhak lolos, adalah calon siswa yang memenuhi kriteria yang telah ditetapkan. Seperti pada Jalur Unggulan dan Jalur Terpadu, dari ribuan pendaftar yang lolos hanya 180 calon siswa baru tahun pelajaran 2022/2023.
“Untuk proporsi kuota 50 : 50 persen antara unggulan-terpadu dan reguler. Jadi kuota jalur reguler tinggal 50 persen dari total kuota 360 siswa baru,” ungkap Kepala MTsN 1 Malang, Drs Samsudin MPd, di ruang kerjanya kepada SERU.co.id.
Disebutkannya, PPDB tahun pelajaran 2022/2023 dibuka dalam tiga jalur, yakni jalur unggulan, jalur terpadu dan jalur reguler. PPDB kali ini prosesnya secara online, mulai pendaftaran, seleksi administrasi, verifikasi, tes seleksi, pertemuan orang tua, daftar ulang.
“Karena pandemi, sebelumnya ada proses offline atau tatap muka, akhirnya kebijakan tersebut kami tinjau ulang untuk dilaksanakan secara online. Kalaupun ada harus dilakukan tatap muka, seperti pertemuan orang tua, kami membuat beberapa sesi dalam beberapa hari. Tentunya dengan prokes ketat,” imbuh Samsudin, sapaan akrabnya.
Jika jalur unggulan dan terpadu terlaksana pada 31 Januari – 26 Februari 2022. Maka jalur reguler dilaksanakan pada 28 Februari – 26 Maret 2022. Diawali pendaftaran online melalui www.mtsn1malang.sch.id, untuk jalur reguler pada 28 Februari – 5 Maret 2022.
“Semua proses mulai pendaftaran, verifikasi berkas, nomor peserta, tes psikologi dan tes akademik, dilakukan secara gratis tanpa dipungut biaya,” papar Kepala MTsN 1 Kota Malang ketujuh sejak berdiri tahun 1978.
Jalur reguler dilaksanakan usai pengumuman dan daftar ulang calon peserta didik jalur unggulan dan terpadu. Bagi siswa yang tidak lolos jalur unggulan dan terpadu, diperkenankan mengikuti jalur reguler ini. Persyaratannya umum hampir sama dengan persyaratan umum jalur unggulan dan terpadu, diantaranya peserta didik kelas 6 MI/SD tahun akademik 2021/2022 maksimal berusia 14 tahun per 1 Juli 2022.
Kemudian mengupload berkas di website pendaftaran hasil scan (format jpg/jpeg/ png), di antaranya foto terbaru, berseragam, berwarna ukuran 3×4 (100 – 300 kb); Rapor asli kelas 5 (semester 1 dan 2) dan kelas 6 (semester 1) yang terdapat nilai mata pelajaran Matematika, IPA, dan Bahasa Indonesia; Akte Kelahiran asli; NISN; Surat Pernyataan Keabsahan Data dan Dokumen Pendaftaran (bermaterai Rp10 ribu) yang dapat didownload di website.
Usai berkas-berkas pendaftaran diserahkan dan diverifikasi, peserta akan mendapatkan Nomor Tes untuk mengikuti Tes Akademik terjadwal pada 11-14 Maret 2022 (reguler). Dengan tes akademik mata pelajaran Matematika, IPA, Bahasa Indonesia, dan Bahasa Inggris.
Sebagai informasi, selama tahun 2021, MTsN 1 Kota Malang mampu menyuguhkan 1.169 prestasi, baik prestasi akademik maupun non akademik, mulai tingkat Malang Raya, Jatim, nasional dan internasional. Serta 866 prestasi pada semester pertama tahun pelajaran 2021/2022, menjadikan catatan prestasi tertingginya sejak berdiri tahun 1978.
“Harapannya tiap tahun gradenya meningkat dari hasil seleksi tahun sebelumnya. Karena prestasi anak-anak terus meningkat, sehingga upaya untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi ya dari input yang lebih baik pula,” tandasnya. (rhd)
Baca juga:
- Truk Box Ekspedisi Terguling di Pujon Akibat Hindari Kendaraan Oleng Didepannya
- BISTF Paragliding Accuracy League 2025 Ditutup, Malaysia Borong Juara
- DPR dan Pegiat Pendidikan Desak Pangkas Dana Sekolah Kedinasan untuk Keadilan
- Emak-emak Sukun Peduli Lingkungan Ubah Sampah Jadi Ecoenzim dan Sabun Bernilai Ekonomis
- KM Gregorius Barcelona V Terbakar di Perairan Sulawesi Utara, 280 Penumpang Dievakuasi