Topan Super Ragasa Hantam Tiongkok hingga Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi

Topan Super Ragasa Hantam Tiongkok hingga Filipina, Jutaan Orang Dievakuasi
Topan Ragasa melanda daratan Tiongkok. (ist)

Jakarta, SERU.co.id – Topan Super Ragasa menerjang kawasan Asia Timur dan Tenggara dalam sepekan terakhir. Badai dahsyat ini memicu banjir bandang dan longsor mematikan. Hampir dua juta orang dievakuasi di Tiongkok Selatan, memakan korban jiwa di Taiwan dan kerusakan parah di Filipina.

Pemerintah Provinsi Guangdong, Tiongkok Selatan melaporkan hingga Selasa (23/9/2025) sekitar 1,89 juta warga telah dievakuasi dari wilayah pesisir. Di Zhuhai, warga penghuni gedung-gedung tinggi pesisir diperintahkan segera mengungsi. Banyak di antara mereka mencari perlindungan di rumah kerabat, hotel, hingga tempat penampungan darurat.

Bacaan Lainnya

Sebelum menghantam Tiongkok, Ragasa lebih dulu meluluhlantakkan Taiwan, memicu banjir bandang dan longsor yang menewaskan sedikitnya sembilan orang. Ribuan warga juga terpaksa mengungsi akibat kerusakan parah di sejumlah wilayah pegunungan. Khususnya yang terkena dampak hujan lebat dan angin kencang.

Tak berhenti di sana, badai tropis Bualoi muncul setelah Ragasa turut memperparah situasi di Filipina. Dengan kecepatan angin mencapai 110 kilometer per jam, Bualoi menyapu Luzon bagian selatan dan wilayah barat Filipina. Tiga orang dilaporkan gugur akibat tertimpa dinding dan pohon tumbang, sementara sekitar 400 ribu warga mengungsi.

“Sekitar pukul 04.00 waktu setempat, angin menghancurkan pintu, jendela dan langit-langit gereja. Banyak rumah hancur, atap beterbangan, dan anak-anak mengalami luka akibat terjangan badai,” seru Jerome Martinez, insinyur dari Provinsi Masbate, dikutip dari AFP, Jumat (26/9/2025).

Fenomena topan beruntun ini kembali mengingatkan akan kerentanan wilayah Asia Pasifik terhadap bencana iklim. Para ilmuwan menegaskan, badai semakin kuat seiring meningkatnya suhu bumi akibat perubahan iklim. Laporan Risiko Global 2025 bahkan menyoroti banjir sebagai ancaman utama yang berpotensi mengguncang stabilitas sosial dan ekonomi jangka panjang. (aan/mzm)

 

disclaimer

Pos terkait