Hasil Laboratorium Keluar, Ternyata Makanan Yang Dikonsumsi Ratusan Mahasiswa UB Terdapat Bakteri EColi

kasat reskrim polres malang iptu wahyu rizky saputra
Kasat Reskrim Polres Malang Iptu Wahyu Rizky Saputra. (foto; wul)

Dalam waktu dekat, Wahyu menyebut, pihaknya akan berkordinasi dengan saksi ahli dari Dinas Kesehatan Kabupaten Malang. Guna melakukan pemeriksaan, khususnya untuk hasil pemeriksaan laboratorium yang telah mereka lakukan itu.

Bacaan Lainnya

Hingga saat ini, Wahyu menyebut tidak ada tambahan saksi dalam pendalam kasus tersebut. Dimana yang terdiri dari satu Wakil Dekan Fakultas Teknik Universitas Brawijaya (UB) dan enam orang juru masak yang berasal dari warga masyarakat.

Sekali lagi Wahyu menekankan, penyebab keracunan masal yang disebabkan karena makanan yang mereka konsumsi dipicu lantaran bakteri EColi dan tidak ada kandungan lain, seperti racun.

Baca Juga : Ratusan Maba KKM UB Keracunan Massal, Begini Penjelasan PSIK FT UB

“Yang jelas dapat kami pastikan, terhadap kejadian tersebut itu disebabkan oleh bakteri EColi. Artinya bukan dari penyebab lain, seperti racun dan sebagainya,” tutur Wahyu.

Seperti diberitakan sebelumnya, dari data Polres Malang menyebutkan sebanyak 1.279 mahasiswa UB melaksanakan kegiatan KKM pada Senin (6/2/2023). Namun, pada Selasa (7/2/2023) mahasiswa UB harus dipulangkan dari Desa Jedong karena mereka mengalami keracunan massal setelah makan nasi bungkus. Setidaknya, sebanyak 360 mahasiswa UB mengalami keracunan massal dengan gejala pusing, mual, diare, hingga lemas. Kemudian mereka dilarikan ke Puskesmas Wagir dan sebagian dibawa ke RSUB. (wul/ono)

 

 

disclaimer

Pos terkait