Ayah Daffa Korban Tragedi Kanjuruhan Enggan Menuntut

adik dan ayah daffa berfoto dengan cristian gonzales di stadion kanjuruhan
adik dan ayah daffa berfoto dengan cristian gonzales di stadion kanjuruhan

Malang, SERU.co.id – Andik Wijaya (42), ayah Daffa Fakhrudin Wijaya (15), salah satu korban Tagedi Kanjuruhan memilih tidak akan menuntut atas kejadian tersebut yang mengakibatkan anak pertamanya tersebut meninggal dunia.

Andik mengatakan, peristiwa itu adalah musibah sehingga dirinya tidak mau menuntut. Dirinya juga mempersilahkan bagi keluarga korban lain yang mau menuntut untuk melanjutkan proses usut tuntas.

Baca Juga

“Saya didampingi LBH, kalau saya pribadi tidak akan menuntut, tapi terserah Anda kalau mau lanjut proses usut tuntas, ya silakan. Saya tidak mau nuntut agar putra saya bisa tenang di sana. Intinya, kami ingin ada perbaikan,” seru Andik, Minggu (23/10/2022) siang.

Dirinya juga menolak jika ada permintaan proses autopsi  yang akan dilakukan pada jasad mendiang Daffa.

“Kalau autopsi dan sebagainya, saya nggak mau. Kalau ada polisi minta pun, saya nggak mau. Tapi, kalau usut tuntas, saya persilahkan,” jelasnya.

Saat kejadian, Andik tengah berada di rumah sedangkan Daffa  tengah menonton bersama temannya. Menurut keterangan temannya, sambung Andik, temannya berhasil keluar dari stadion saat kerusuhan terjadi.

“Katanya, temannya sudah keluar, tapi dipukuli. Ia masuk ke stadion lagi dan mencari Daffa, akhirnya ketemu di rumah sakit Teja Husada,” tutur Andik.

Berita Terkait