Sekarang sedang tren membicarakan soal janji-janji politik para pemimpin. Dan apapun yang berhubungan dengan janji-janji selalu menarik untuk dibahas.
Tapi pernahkah kita memaknai secara mendalam apa sebenarnya yang dimaksud dengan janji politik? Kita adalah bangsa yang menanti.
Sadar atau tidak, jauh di dalam hati, kita menikmati saat-saat penantian itu sebagaimana kita menikmati angin ketika sedang duduk di tepi pantai. Kita suka mendengar janji-janji, karena di dalam janji-janji itu terkandung sebuah harapan.
Jadi tak usahlah kita terlalu berharap mereka akan menepati janji mereka persis sama seperti apa yang mereka katakan saat kampanye dulu.
Di bidang ini mungkin mereka sama buruknya dengan kita. Mereka buruk dalam menepati janji dan kita buruk dalam menuntut janji. Dari pada berdebat berkepanjangan, bukankah akan lebih baik kita menikmati angin? (*)