Gelaran Pesona Gondanglegi Tutup Jalan Sepanjang 3.700 Meter Selama Dua Hari

Gelaran Pesona Gondanglegi Tutup Jalan Sepanjang 3.700 Meter Selama Dua Hari
Rute rekayasa lalu lintas pada gelaran Pesona Gondanglegi. (Ist)

Malang, SERU.co.id – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang menutup 3.700 meter jalan Raya Ketawang Gondanglegi dan lakukan rekayasa lalu lintas. Kebijakan tersebut dilakukan guna mensukseskan gelaran tahunan Pesona Gondanglegi, pada 14-15 November 2025 mendatang.

Kepala UPT Perhubungan Gondanglegi, Tutuk Handayani menerangkan, jalur penghubung Kecamatan Gondanglegi – Bululawang tersebut rencananya akan ditutup selama dua hari. Untuk mengantisipasi kemacetan, pihaknya bersama stakeholder terkait juga melakukan rekayasa lalu lintas di beberapa titik.

Bacaan Lainnya

“Ada beberapa titik pengalihan arus lalu lintasnya. Jadi ada 4 titik untuk pengalihan arusnya, di ruas jalan Desa Putukrejo itu yang pertama atau jalan open. Terus kedua di jalan raya ketawang, ketiga jalan Putat Elor dan yang keempat di jalan Hayam Wuruk,” seru Tutuk, saat dikonfirmasi, Selasa (11/11/2025).

Upaya pemasangan banner imbauan penutupan jalan oleh pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Malang. (Ist)
Upaya pemasangan banner imbauan penutupan jalan oleh pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Malang. (Ist)

Tutuk menerangkan, gelaran tahunan Pesona Gondanglegi di tahun 2025 mengalami perubahan dibanding 2024 lalu. Dimana sebelumnya, titik start kegiatan ditempatkan dari arah Utara ke Selatan. Di tahun ini justru terbalik, yaitu dari arah Selatan ke Utara.

“Kalau tahun kemarin dari Utara ke Selatan, tahun ini dari Selatan ke Utara. Jadi startnya nanti di depannya Lambau Pertanian, itu sepanjang 3.700 meter dan finish nya nanti ada di Kampus Al-Rifai,” ungkapnya.

Dirinya mengaku, sejauh ini pihaknya sudah melakukan persiapan dengan menerjunkan lima orang anggota Dishub. Untuk berjaga di kawasan lokasi kegiatan sejak 5 hari terakhir ini.

“Mulai tanggal 7 kemarin kami dari pihak Dishub sudah mengadakan pengamanan dimulai dari SMA 1 Gondanglegi sama di Desa ketawang. Dari tanggal 7-13 dari kami setiap harinya 5 personel, karena masih persiapan jadi tidak terlalu banyak. Tetapi di hati H nya di tanggal 14-15 ini nanti kami masih rapat koordinasi di Polres,” jelasnya.

Dikatakan Tutuk, pihaknya juga telah melakukan sosialisasi kepada masyarakat khususnya pengguna jalan, jika akan dilakukan penutupan arus. Salah satu upayanya adalah dengan melakukan pemasangan banner, berisikan pemberitahuan penutupan jalan dalam rangka kegiatan tahunan Pesona Gondanglegi.

“Ini sudah 2 Minggu kira-kira, kami sudah memasang himbauan penutupan jalan, penutupan jalan itu sudah dipasang di perempatan-perempatan. Salah satunya di pertigaan Gondanglegi, juga dijalan open di simpang tiga krebet itu juga sudah ada, di Kepanjen pun juga ada,” jelasnya.

Dirinya juga menjelaskan, untuk parkir dalam kegiatan tersebut juga mengalami perubahan. Yang mana sebelumnya, parkir kendaraan dikelola oleh panitia kegiatan dan diawasi Dishub Kabupaten Malang, kini dikelola oleh pihak desa setempat.

“Untuk tahun ini pengelolaan parkir diserahkan di desa-desa. Jadi dikelola oleh desa sendiri. (Setiap titik ada parkirnya?) Iya ada, dan titik-titik parkir nya itu pun sudah tersebar di setiap jalan-jalan terusan yang mau menuju ke jalur lintasnya nanti,” ungkapnya.  (wul/mzm)

 

disclaimer

Pos terkait

iklan KKB Bank jatim