Malang, SERU.co.id – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) RI, rencananya bakal melakukan kunjungan ke pemerintahan Kabupaten Malang, guna memberikan pengarahan bagi aparatur sipil negara (ASN). tentang digitalisasi administrasi pemerintah.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) RI, Abdullah Azwar Anas mengatakan, kunjungan kerja yang bakalan dirinya lakukan ini sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo. Mengenai birokrasi agar dapat berdampak ke masyarakat.
“Dengan pengarahan ini diharapkan Pemkab Malang bersama Forkopimda dapat bersinergi agar bisa menjadi model dalam pelaksanaan program prioritas pemerintah serta dapat menghadirkan digitalisasi, administrasi pemerintahan,” ucapnya, Jumat (17/2/2023).
Mantan Bupati Banyuwangi tersebut menambahkan, pengarahan bagi aparatur sipil negara (ASN) di lingkup Pemkab Malang, diantaranya tentang digitalisasi administrasi pemerintah.
Dirinya juga menyampaikan arahan Presiden Ri, Joko Widodo terkait birokrasi agar dapat berdampak ke masyarakat luas. Selain itu, digitalisasi pemerintah harus bisa diterapkan di pemerintahan agar tata kelola pemerintahan semakin optimal dan berdampak bagi masyarakat.
“Jadi birokrasi itu bukan tumpukan kertas, birokrasi harus lincah, dan birokrasi harus berdampak. Kerja nyata para birokrat harus bisa diukur secara nyata,” terangnya.
Anas mengatakan, Pemkab Malang telah berhasil mencapai Reformasi Birokrasi (RB) dan diharapkan bisa melakukan upaya pengentasan kemiskinan, digitalisasi administrasi pemerintahan, peningkatan investasi.
“Pemkab Malang ini berhasil melakukan RB (Reformasi Birokrasi), diharapkan bisa mengatasi stunting, dan mengawal program prioritas Presiden,” tegasnya. (wul/ono)
Baca juga:
- Menjadi Penerima Bantuan Terbanyak Kedua di Jatim, Kabupaten Malang Dapat Jatah Rp16,137 Miliar
- Lanud Abd Saleh Berhasil Membudidayakan Sejumlah Komoditas Pertanian untuk Ketahanan Pangan dan Kesejahteraan Prajurit
- Danlanud Abd Saleh Hadiri Syukuran HUT PPAU ke-27 Tahun 2025
- Pemprov Jatim Gencarkan Pasar Murah, Distribusi Beras SPHP Masih 6,17 Persen
- Opsgab Dishub Kota Malang Jaring 208 Kendaraan Penumpang dan Angkutan ODOL, 33 Melanggar