DPKPCK Kabupaten Malang Terus Gencarkan Program Stop Buang Air Besar Sembarangan

ilustrasi bab sembarangan
Ilustrasi BAB sembarangan. (foto; ist)

“Sehingga tidak langsung BAB ke sungai, antisipasi kami dengan Ipal komunal agar ada penyaringan, untuk menghindari pencemaran ke sungai,” jelasnya.

Dia menjelaskan, nantinya dalam satu titik  Ipal komunal digadang-gadang bisa mengcover 50 kepala keluarga di Kabupaten Malang. Sehingga, bisa pula menekan angka stunting yang hingga saat ini tengah gencar dilakukan.

Bacaan Lainnya

Budiar mengatakan, wilayah di Kabupaten Malang harus bebas dari BAB sembarangan. Sehingga Open Defecation Free (ODF) yaitu suatu kondisi ketika setiap individu dalam komunitas tidak buang air besar sembarangan terus meningkat dalam kepemimpinan sekarang.

“Masyarakat disebut ODF, jika semua masyarakat telah BAB pada tempatnya, alias di jamban. Tidak terlihat tinja di lingkungan sekitar, terlebih di sungai,”jelasnya. (wul/ono)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *