Pemandu Wisata Batu Gali Pengetahuan di Obyek Heritage Surabaya dan Mojokerto

para peserta famtrip bgc dan hpi batu
para peserta famtrip bgc dan hpi batu

Surabaya, SERU.co.id – Komunitas Pemandu Wisata Kota Batu atau Batu Guide Community (BGC) bersama Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI) DPC Batu melaksanakan kegiatan Family Trip jelang akhir 2022 ini. Acara dilaksanakan selama 2 hari, mulai Selasa – Rabu (29-30 November 2022). Salah satu inti dari kegiatan adalah menggali ilmu seputar tempat wisata bersejarah di Surabaya dan Mojokerto.

Ketua BGC Oding Alfarifta Effendi mengatakan, kegiatan Famtrip ini diikuti sekitar 40 anggota BGC dan HPI. Beberapa tujuan wisata sejarah yang dikunjungi antara lain Jembatan Merah dan Kota Tua, Tugu Pahlawan dan Gedung Resolusi Jihad. Termasuk wilayah Tunjungan, Monumen Surabaya dan Kalimas.

Baca Lainnya

“Kami ingin mengetahui lebih dalam seputar Surabaya dilihat dari masa heroisme jaman kemerdekaan, heroisme di jaman kolonial dan heroisme di jaman Majapahit,” serunya.

Oding, sapaan akrabnya menyebutkan, alasan Surabaya menjadi tempat menimba ilmu sejarah ini, dikarenakan Surabaya dikenal sebagai Kota Pahlawan. Di saat menjalankan tugas sebagai pemandu wisata, tidak jarang wisatawan yang baru dijemput di Bandara Juanda menuju ke Kota Batu, juga ingin mendengarkan cerita seputar Kota Surabaya dan sejarahnya. Dengan demikian pemandu wisata dari Batu bisa juga memberikan informasi ini kepada tamu wisatawan.

pemandu wisata batu gali cerita sejarah di kota surabaya
SEJARAH: Pemandu wisata Batu gali cerita sejarah di Kota Surabaya.(foto: ist)

“Kegiatan ini sangat bermanfaat untuk anggota kami, khususnya bagi anggota baru yang membutuhkan banyak materi seputar sejarah. Dalam kegiatan menggali pengetahuan seputar sejarah Kota Surabaya ini, kami tentunya dipandu oleh tour guide dari anggota HPI DPC Surabaya,” ungkapnya.

Oding menambahkan, kegiatan Famtrip ini tidak hanya berlangsung di Surabaya, namun akan dilanjutkan di Mojokerto keesokan harinya. Para pramuwisata dari Kota Batu ini juga akan melakukan perjalanan ke beberapa candi bekas peninggalan Majapahit. Sebagai penutup kegiatan, para anggota BGC dan HPI Batu akan berkunjung ke Desa Wisata Bejijong.

“Bersamaan dengan kegiatan ini, kami juga akan melakukan pelantikan terhadap anggota baru BGC yang telah melewati serangkaian pelatihan dan praktek sebagai guide profesional,” pungkasnya. (dik/ono)


Berita Terkait