Mobil Listrik Wuling Air ev Sapa Warga Malang Raya

Wuling Air ev sapa warga Malang Raya. (rhd) - Mobil Listrik Wuling Air ev Sapa Warga Malang Raya
Wuling Air ev sapa warga Malang Raya. (rhd)

Malang, SERU.co.id – Mobil listrik city car, Wuling Air ev, akhirnya menyapa warga Malang Raya di Wuling Perdana Motor, di Jalan Letjen Sutoyo 6, Kota Malang. Hadir dengan tiga pilihan tipe dan tiga pilihan warna, Wuling Air ev diklaim sebagai mobil listrik city car pertama yang paling terjangkau dan irit.

Direktur Wuling Perdana Jatim, Yudi Irawan Wijaya mengatakan, animo masyarakat pada Wuling Air ev cukup tinggi. Sejak diperkenalkan di Malang dan Surabaya pada Agustus 2022 lalu, saat ini pihaknya kebanjiran inden hingga 200-an unit. Diperkirakan, akan terpenuhi hingga 1-2 bulan.

Bacaan Lainnya

“Ada banyak faktor alasan masyarakat memilih Wuling Air ev ini. Salah satunya mobil listrik konsep city car ini adalah pilihan akomodasi paling irit dan ramah lingkungan. Untuk menempuh jarak 100 kilometer, cukup mengeluarkan biaya listrik Rp15.000,” seru Yudi, ditemui disela pameran di MOG Malang.

Keunggulan lainnya, ada banyak fitur canggih yang bisa dikendalikan dari gawai (handphone). Model modis, gesit dan lincah, bisa dicharge dimana saja. Harga city car paling terjangkau dengan harga mulai Rp245,200 juta.

“Sangat mudah, bisa dicolokkan dimana saja karena seperti colokan listrik di rumah. Dengan butuh daya 2.200 VA, tipe standar cukup charge 7-8 jam untuk hasil 1-100 persen. Bisa menempuh jarak hingga 200 kilometer, dengan kecepatan maksimal 110 kilometer per jam,” beber Yudi.

Wuling Air ev hadir dengan tiga type, yakni Air ev standard range (Rp245,200 juta), Air ev long range (Rp302,600 juta) dan Air ev long range (Rp318,600 juta). Dengan tiga pilihan warna, yakni putih, biru dan kuning. Serta masa garansi mesin 3 tahun, garansi umum 5 tahun dan garansi baterai 8 tahun.

Diakuinya, sempat viral harga Wuling Air ev dibanderol hanya Rp75 juta. Namun kenyataannya, harga tersebut merupakan harga unit yang dirupiahkan di China. Tentunya, ketika masuk ke Indonesia, ada banyak biaya dan pajak yang harus ditanggung.

Direktur Wuling Perdana Jatim, Yudi Irawan Wijaya (kedua kiri) bersama jajarannya, menyapa warga Malang Raya. (rhd)

Pos terkait