Ngopi Saja, Cara Kejari Batu Lebih Dekat dengan Masyarakat

ngopi saja kejari batu bersama paguyuban pemerhati budaya sangga braja batu
ngopi saja kejari batu bersama paguyuban pemerhati budaya sangga braja batu

Batu, SERU.co.id– Kejaksaan Negeri (Kejari) Batu punya program unik untuk bisa lebih mendekatkan dirinya dengan berbagai unsur masyarakat. Program itu diberi nama Ngobrol Inspiratif Bersama Jaksa atau Ngopi Saja. Untuk kegiatan perdana digelar di Ruang Rapat Utama Kejari bersama Paguyuban Sangga Braja, Kamis (22/9/2022) malam.

Humas Kejari Batu, Edi Sutomo SH MH mengatakan, kegiatan “Ngopi Saja” kali ini dihadiri oleh pimpinan, pengurus dan para anggota Paguyuban Sangga Braja Kota Batu. Sementara dari Kejari Batu, dirinya hadir  selaku Kepala Seksi Intelijen menjadi  narasumber. Dalam pertemuan santai itu Paguyuban Sangga Braja  diberi pemahaman seputar struktur organisasi Kejaksaan RI mulai dari pusat hingga Kejari Batu.

Bacaan Lainnya

“Kami juga kenalkan siapa saja yang ada di Kejari Batu berikut Tupoksi masing – masing Seksi dan Subbagian yang ada disini (Kejari Batu),” serunya.

Kasi Intelijen Kejari Batu juga menjawab beberapa pertanyaan terkait permasalahan – permasalahan hukum yang terjadi di lingkungan tempat tinggal para anggota Sangga Braja. Pihaknya juga memberikan pemahaman hukum kepada para seluruh anggota Sangga Braja yang mengikuti kegiatan Ngopi Saja ini. Agar seluruh anggota Paguyuban dapat mengenal hukum dan menjauhi hukuman.

“Ngopi Saja”, Ngobrol Inspiratif Bersama Jaksa adalah Program yang digagas Kejaksaan Negeri Batu, agar kehadiran Kejaksaan Negeri Batu bisa lebih dirasakan di tengah masyarakat Kota Batu,” ujarnya.

Sementara itu, Sangga Braja sendiri merupakan salah satu komunitas budaya di Kota Batu yang berfokus pada pelestarian budaya Jawa, salah satunya adalah Keris. Kegiatan ini pun mendapatkan apresiasi dari paguyuban Sangga Braja Kota Batu. Dengan kegiatan Ngopi Saja ini, bisa menambah wawasan seputar hukum dan lebih mengenal peran Kejaksaan sebagai aparat penegak hukum (APH).  (dik/ono). 

disclaimer

Pos terkait