Lima Pasar di Kabupaten Malang Akan Dilengkapi Ruangan Laktasi

Lima Pasar di Kabupaten Malang Akan Dilengkapi Ruangan Laktasi
Ilustrasi ruangan menyusui. (ist)

Malang, SERU.co.id  Lima pasar tradisional di Kabupaten Malang, Pasar Tumpang, Sumedang, Karangploso, Wajak dan Dampit akan dilengkapi fasilitas ruang laktasi. Ruangan tersebut rencananya sudah bisa dimanfaatkan pada awal tahun 2026 mendatang.

Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DP3A) Kabupaten Malang Arbani Mukti Wibowo membeberkan, pengadaan ruang menyusui tersebut diperuntukkan kepada ibu-ibu yang tengah berbelanja maupun bekerja di pasar. Sehingga dapat menyusui maupun memompa asinya untuk sang anak.

Bacaan Lainnya

“Jadi ibu-ibu yang belanja di pasar maupun yang bekerja di pasar, tetap bisa memberikan ASI kepada bayinya di ruang laktasi tersebut,” seru Arbani.

Arbani menjelaskan, lima pasar yang akan ditambahkan kelengkapan fasilitas tersebut, merupakan rekomendasi dari dinas perindustrian dan perdagangan (disperindag). Dengan pertimbangan sudah ketersediaan ruang bisa digunakan untuk ruang laktasi dengan fasilitas yang dibangun senyaman mungkin.

“Saat ini, ruangannya sudah disiapkan, tinggal penyesuaian supaya bisa dimanfaatkan awal tahun depan,” ungkapannya.

Nantinya tidak hanya lima pasar saja yang memiliki ruang laktasi, 29 pasar lainnya yang ada di KAbupaten Malang juga didorong untuk memiliki ruang tersebut.

Dikatakan Arbani, pemberian fasilitas ini untuk mendukung pemberian ASI eksklusif bagi anak-anak mereka karena sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembangnya. Dimana berdasarkan hasil pengujiannya yang telah dilakukan dari lima anak stunting, tiga diantaranya merupakan anak dari keluarga yang berkecukupan. Salah satu penyebab anak menderita stunting adalah ibunya tidak dapat memberikan ASI eksklusif karena pekerjaan.

“Ke depan, kami berharap seluruh fasilitas umum bisa memiliki ruang laktasi. Termasuk kantor-kantor yang memiliki pegawai perempuan,” terangnya. (wul/ono)

 

 

disclaimer

Pos terkait

iklan KKB Bank jatim