Ponpes Al Utsmani Bondowoso Jadi Tuan Rumah Tes Beasiswa LPPD Jawa Timur 2025

Ponpes Al Utsmani Bondowoso Jadi Tuan Rumah Tes Beasiswa LPPD Jawa Timur 2025
Penguji Utama Tes Kitab, Dr. KH. Musholli Ready, MA. (Seru.co.id/sid)

Bondowoso, SERU.co.id – Pondok Pesantren Al Utsmani, salah satu pesantren tertua dan terbesar di Kabupaten Bondowoso, untuk pertama kalinya dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan tes tahap 2 Beasiswa Lembaga Pengembangan Pendidikan Diniyah (LPPD) Jawa Timur, Sabtu (9/8/2025).

Kegiatan yang dipusatkan di kampus STAI Al Utsmani ini diikuti oleh 30 peserta dari berbagai daerah di Bondowoso. Mereka adalah santri dan alumni pesantren yang bersaing untuk mendapatkan beasiswa LPPD, sebuah program yang difokuskan bagi kader ulama dengan kemampuan mumpuni dalam penguasaan kitab kuning.

Bacaan Lainnya

Penguji Utama Tes Kitab, Dr. KH. Musholli Ready, MA, pada acara penutupan mengungkapkan rasa syukur dan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan ini di lingkungan pesantren yang memiliki hampir 4.000 santri tersebut.

“Ponpes Al Utsmani ini pondok tua di Bondowoso dengan jumlah santri hampir 4.000. Namun, sayang sekali, ini baru pertama kali menjadi pelaksana tes beasiswa LPPD. Padahal dari hasil tes tadi pagi, dari 30 peserta hanya empat orang yang saya nilai kurang menguasai kitab kuning,” serunya.

KH. Musholli Ready, MA juga menyampaikan harapannya agar di Ponpes Al Utsmani Bondowoso ini segera berdiri Ma’had ‘Aly, mengingat hingga saat ini belum ada lembaga pendidikan tinggi pesantren di wilayah Bondowoso.

“Ma’had ‘Aly sangat penting untuk mencetak ulama-ulama yang memiliki kedalaman ilmu agama. Saya berharap Al Utsmani dapat menjadi pelopor pendiriannya. Semoga Al Utsmani semakin maju dan penuh keberkahan,” tambahnya.

Acara penutupan dilanjutkan dengan penyerahan hasil tes kepada Tim Kesra Pemerintah Provinsi Jawa Timur yang turut hadir dalam kegiatan ini.

Dengan suksesnya pelaksanaan Tes Tahap 2 ini, Ponpes Al Utsmani diharapkan dapat semakin memperkuat perannya sebagai pusat pendidikan Islam dan menjadi bagian penting dalam pengembangan SDM keagamaan di Bondowoso. (sid/mzm)

disclaimer

Pos terkait