Malang, SERU.co.id – Puluhan kroser jalani seri pamungkas Trial Game Dirt 2023 di Lapangan Rampal Jl. Panglima Sudirman, Kota Malang, Jumat-Sabtu (3-4/11/2023). Di babak pamungkas ini, puluhan kroser gas pol di atas lintasan terpanjang untuk mencatatkan waktu terbaik dan meraih titel juara umum pada empat kelas. Yakni FFA Open, Campuran Open, FFA Master dan Campuran Non Seeded.
Racing Commite Trial Game Dirt 2023, Jim Sudaryanto mengatakan, pada putaran ke-6 Trial Game Dirt 2023 ini, para kroser ditantang melahap lintasan terpanjang dan terluas. Dimana lintasan sepanjang 900 meteran ini di atas seluas 110 x 70 meter dengan kondisi track berumput, berpasir dan berdebu.
“Panjangnya lintasan ini cukup berpengaruh bagi para kroser untuk menentukan waktu tercepat, dibandingkan pada lima seri sebelumnya. Dengan track seperti ini membuat kroser jadi lebih semaksimal mungkin memacu motornya,” seru Jim, sapaan akrabnya.
Sebelum menyambangi Malang, lima kota sebelumnya jadi uji ketangkasan para kroser pada Kota Solo, Lumajang, Purwokerto, Magelang dan Mojokerto. Pada hari pertama putaran seri final di Kota Malang, ada tiga kelas yakni heat 1 kelas campuran non sedeed, kelas campuran open dan heat 2 kelas campuran non sedeed.
Baca juga: Pamungkasi Trial Game Dirt 2023, Puluhan Kroser Bakal Totalitas Rebut Juara di Malang
“Dalam event putaran enam ini, untuk kelas Free For All (FFA) diikuti oleh 26 starter, cukup banyak, karena banyak pembalap yang tertarik di kelas ini. Kemudian di kelas campuran open ada 12 starter dan campuran non seeded diikuti 12 starter. Serta kelas FFA Master umur 35 ke atas kita adakan besok diikuti 6 starter,” terang Jim.
Disebutkannya, Trial Game Dirt sudah dipersiapkan untuk cuaca apapun, termasuk hujan. Selama tracknya masih aman, tidak banjir untuk handy cap, panitia telah menyiapkan alas karet.
“Itu sudah kita uji, tidak akan licin. Selama masih bisa aman tidak sampai banjir, ya kita jalan terus. Dan kalau hujan deras tentu kita hentikan, ini terkait pandangan, setelah reda kita jalankan,” tandasnya.
Baca juga: Kualifikasi Trial Game Asphalt 2019 Berlangsung Seru
Sementara itu, kroser dari tim IMPRO, Ivan Harry mengaku, cukup antusias dengan lintasan balap di lapangan Rampal ini. Baginya, setiap sirkuit di masing-masing seri memiliki kesulitan yang cukup berbeda
“Dengan track yang besar dan panjang lintasan lebih panjang itu waktunya cukup berpengaruh. Dibanding dengan waktu di putaran sebelumnya. Ini termasuk lintasan sirkuit dengan kategori besar. Di seri ini lebih banyak yang speed di track panjang, jadi kita bisa lebih gas pol,” ungkap kroser dengan nomor start 33 ini. (rhd)
