Malang, SERU.co.id– Cuaca ektrim yang tengah melanda beberapa hari terakhir, mengakibatkan rumah sejumlah warga mengalami kerusakan. Oleh sebab itu Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Malang, mengeluarkan informasi peringatan dini yang menyatakan hujan ringan. Sehingga masih berpotensi terjadi di wilayah Jawa Timur khususnya Kabupaten Malang.
Koordinator Observasi dan Informasi BMKG Malang, Ahmad Ludfi mengatakan dan menghimbau, agar warga masyarakat untuk selalu waspada serta meningkatkan kesiapsiagaan dari potensi bencana hidrometeorologi seperti banjir, banjir bandang, tanah longsor dan angin kencang yang dapat dipicu oleh faktor cuaca.
“Jika langit sudah hitam pekat, maka harus waspada diri. Itu biasanya potensi hujan angin,” seru Ludfi.
Dirinya juga mengatakan untuk menghindari dari sesuatu yang tidak diinginkan, sekali-kali masyarakat harus susur sungai dan pembersihan aliran, untuk memininalisir potensi bencana ekstrem yang terjadi.
Tak hanya itu, instansi terkait saat ini juga harus melakukan kegiatan pemangkasan cabang dan ranting pohon di pinggir jalan. Terutama permukiman padat penduduk, termasuk pengawasan kabel jaringan listrik dan komunikasi serta baliho maupun spanduk.
“Ditakutkan suatu-waktu ada angin kencang. Karena saat ini ada gangguan atmosfer Kelvin dan Rossby,” jelasnya.
Jika durasi lebih dari satu jam, masyarakat yang mendiami di beberapa tempat seperti bantaran sungai atau di lereng gunung maupun tebing dianjurkan agar mengungsi ke tempat yang lebih aman untuk sementara waktu.
Ahmad Ludfi juga minta masyarakat untuk mengikuti perkembangan informasi terkait peringatan dini cuaca dari BMKG dan informasi mengenai penanggulangan bencana dari BNPB, BPBD, TNI, Polri dan lintas instansi lainnya.
” Juga dihimbau untuk selalu mengupdate informasi peringatan dini 3 harian dan peringatan dini 2-3 jam-an yang selalu kami share via medsos dan website,” tutup beliau. (ws6/ono)