“Pagi-pagi banget orangnya yang sama itu, yang bawa senjata tajam itu kembali mencari. Kemudian disuruh duduk masuk, o sini ‘Aku ini mbak onok masalah sabu, ngerti gak sampean sabu-sabu’ dia itu ngomong seperti itu keras,” jelas EFC, dengan menirukan perkataan orang yang mencari ayahnya.
Puncaknya, saat penusukan kepada keluarganya sendiri itu terjadi. Pihak keluarga termasuk putrinya berharap agar ayahnya bisa dihukum atas apa yang sudah dilakukan.
“Saya berharap polisi bisa adil, pokoknya harapan saya dari pihak kepolisan ya itu sih mbak. Bisa ngasih dia hukuman dengan apa yang dia perbuat kepada keluarga saya, bukan ke keluarga kita aja tapi ke masyarakat semuanya,” tutupnya. (ws6/ono)
Baca juga:
- SPPG Tlogowaru Kota Malang Pekerjakan Masyarakat Lokal Sukseskan Program MBG, Sasar 4.800 Pelajar
- Rumah Dinas Sekda Situbondo dibobol Maling Saat Ditinggal Ibadah Haji
- Selama Libur Panjang Gunung Bromo Dibanjiri 11.735 Wisatawan Lokal dan Mancanegara
- Alfamart Gandeng Puskesmas Ardimulyo Layani Posyandu ILP dan Edukasi Balita hingga Lansia
- Wali Kota Batu Terima Audiensi Jajaran Redaksi Memo X Group di Ruang Kerja