Mojokerto, SERU.co.id – Bupati Mojokerto, Ikfina Fahmawati didampingi Wakil Bupati Muhammad Albarra, Pj. Sekdakab, Didik Chusnul Yakin serta OPD, menilik langsung kegiatan vaksinasi pencegahan Covid-19 bagi pelayanan publik Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mojokerto. Vaksinasi digelar dengan Prokes ketat, Selasa (2/3/2021) pagi, di Pendapa Graha Majatama.
Bupati Ikfina yang juga seorang dokter mengatakan, vaksinasi gelombang dua untuk tahap pertama ini, diberikan pada 900 orang ASN lingkup Pemkab Mojokerto.
“Jadi hari ini khusus untuk lingkup Pemkab sejumlah 900. Prosesnya sangat cepat dan akan rampung hari ini juga, karena sudah disiapkan enam tim,” jelas Ikfina.
Sedangkan unuk masyarakat umum, vaksinasi tahap dua diberikan sejumlah 46.000 dosis. Saat ditanya tentang fenomena penolakan vaksinasi oleh masyarakat, Bupati menjawab dengan bijak bahwa hal tersebut dapat diselesaikan dengan berbagai pendekatan secara tepat.
“Bagi masyarakat umum pada gelombang dua, vaksinasi yang diberikan sejumlah 46.000. Jumlah tersebut ditentukan Kemenkes, untuk selanjutnya didistribusikan oleh Pemda. 41 faskes kita juga sudah siap, terdiri dari 27 puskesmas, 11 RS dan 3 klinik. Terkait penolakan vaksin, tentunya kita akan melakukan berbagai pendekatan. Saat ini kita dahulukan bagi yang kerso (berkenan),” terang Ikfina. (mrg/mzm)