Batu, SERU.co.id – Penjabat (Pj) Wali Kota Batu, Dr Aries Agung Paewai SSTP MM membuka secara resmi kegiatan KWB Ramadhan Festival di Hall Pasar Induk Among Tani Kota Batu, Sabtu (23/3/2024) malam. Acara ini diselenggarakan untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kunjungan wisata di Kota Batu.
Dalam sambutannya, Pj. Aries menyebutkan betapa pentingnya kegiatan festival semacam ini dalam menghadapi tantangan perekonomian di masa pasca pemilu 224. Dikatakannya, KWB Ramadhan Festival tidak hanya menjadi momen untuk berbagi kebahagiaan dan keberkahan bulan suci Ramadhan. Tetapi juga menjadi ajang untuk mendukung para pedagang lokal dan meningkatkan kunjungan wisatawan ke Kota Batu.
“Pasar Induk Kota Batu, sebagai lokasi penyelenggaraan festival, dipilih dengan pertimbangan strategis. Pasar ini telah menjadi pusat perdagangan utama di Kota Batu, menarik ribuan pengunjung setiap harinya, khususnya dalam bulan Ramadhan yang identik dengan aktivitas belanja dan mencari kuliner spesial,” serunya
Pj. Aries menerangkan, acara KWB Ramadhan Festival menghadirkan beragam kegiatan menarik, mulai dari pameran kuliner khas Ramadhan dan bazaar produk lokal. Selain itu ditampilkan pula pertunjukan seni dan budaya khas Kota Batu, termasuk penampilan Komedian Cak Percil dan Guyon maton. Pedagang dari berbagai sektor seperti kuliner, fashion, kerajinan tangan, dan produk-produk khas daerah, turut terlibat dalam festival ini.
“Memperkaya pengalaman berbelanja dan menjadikan Pasar Induk Kota Batu semakin ramai dan berwarna,” jelasnya.
Baca juga: KWB Ramadan Festival Bertabur Bintang, Catat Tanggalnya!
Selain mendukung perekonomian lokal, kegiatan festival ini juga diharapkan dapat menarik lebih banyak wisatawan yang tertarik dengan keunikan budaya dan kuliner Kota Batu. Sehingga penyelenggaraannya dapat menggerakkan roda ekonomi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat setempat. Apalagi, ia melihat adanya tren peningkatan kunjungan wisatawan ke Kota Batu, terutama dalam bulan suci Ramadhan.
“Ini adalah kesempatan bagi para pelaku usaha lokal untuk mengoptimalkan potensi bisnis mereka dan memberikan pengalaman yang tak terlupakan bagi para pengunjung,” imbuhnya.
Baca juga: Kadiskoperindag Batu: KWB Festival Ramadan 2024, Momen Hidupkan Pasar Tradisional Pasca Pemilu
Aries yang juga Kadisdik Provinsi Jatim itu berharap, KWB Ramadan Festival menjadi tradisi tahunan yang dinantikan oleh semua pihak. Selain itu juga menjadi momentum untuk mempromosikan keragaman kuliner dan budaya Kota Batu.
“Berbagai makanan khas Ramadhan seperti takjil, kolak, sate, ketupat, dan aneka hidangan lezat lainnya menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung. Selain itu, seni dan budaya lokal juga turut ditampilkan melalui pertunjukan musik, tari, dan pagelaran seni lainnya,” pungkasnya. (dik/ono)