“Jika ada pelanggaran kasat mata, petugas akan lakukan peneguran yang edukatif dan humanis. Namun jika masyarakat menemukan oknum petugas melakukan tilang manual atau upaya pungli, silakan masyarakat segera melapor,” tegasnya.
Jika ditemukan oknum petugas yang melakukan penilangan secara manual, masyarakat bisa melaporkan ke Polresta Malang Kota dengan bukti yang cukup. Bisa melalui kontak pribadi Kapolresta Makota yang sudah tersebar luas maupun WA Simpati Makota di 08111-27-2000.
“Kerahasiaan pelapor akan kami jaga demi Polisi bersih bebas pungli,” tandasnya.
Sementara itu, Kasat Lantas Polresta Malang Kota, Kompol Yoppy Anggi Khrisna menyebut, pihaknya optimis data pelanggaran INCAR akurat dan presisi. Dengan pemanfaatan mobil INCAR tersebut, akan meminimalisir adanya gesekan dari pihak penegak hukum dengan masyarakat.
“Sebab, penilangan dengan mobil INCAR akan disertai bukti berupa foto. Sehingga pelanggar tidak bisa lagi mengelak,” jelasnya. (ws6/rhd)
Baca juga:
- Babinsa Kedungkandang Monitoring Aktivitas Pertanian dan Penggilingan Padi Arjowinangun
- Babinsa Mergosono Berikan Pembekalan Peran RT RW dalam Keamanan Lingkungan Berbasis Masyarakat
- Wali Kota Apresiasi Musda VI PKS Kota Malang Usung Persatuan Kolaborasi dan Regenerasi
- Publik Menilai Take Home Pay DPR RI Sebesar Rp65 Juta Belum Signifikan
- Hotman Paris Minta Keadilan kepada Presiden Prabowo dalam Kasus Nadiem Makarim