“Hasil penyidikan sementara, paket itu benar datangnya dari Indramayu,” sambungnya.
Luthfi belum dapat memastikan bagaimana kronologi paket yang terkena razia itu bisa ada di rumah korban.
“Entah kenapa barang tersebut ada di rumah anggota, saat ini masih didalami,” ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah ledakan terjadi di Asrama Brimob Sukoharjo pada Minggu (25/9/2022) sekitar pukul 18.00 WIB. Seorang polisi Bripka Dirgantara Pradipta berusia 35 tahun menjadi korban ledakan dan mengalami luka bakar. Ia telah dibawa ke RS Muwardi Solo untuk menerima perawatan. (hma/rhd)
Baca juga:
- Publik Menilai Take Home Pay DPR RI Sebesar Rp65 Juta Belum Signifikan
- Hotman Paris Minta Keadilan kepada Presiden Prabowo dalam Kasus Nadiem Makarim
- Diduga Bunuh Diri, Lansia di Pakis Bakar Tubuhnya dengan Bensin
- Delapan Pengurus Baru DPTP PKS Kabupaten Malang Dilantik, Targetkan Tujuh Kursi di Pilkada 2030
- Pasar Gadang Sering Macet, DPRD Kota Malang Desak Pemkot Atasi Masalah Lalin