“Ini yang akan terus menerus kita kuatkan. Bahkan sekarang kan ada pemeriksaan kinerja dan seterusnya. Dimana ini secara akumulatif memberikan hasil yang baik pula,” imbuh Sutiaji.
Terakhir, Sutiaji juga mengingatkan, perlu penyikapan yang tepat dalam memaknai pencapaian opini wajar tanpa pengecualian ini. Sehingga mampu memberikan stimulus bagi perangkat daerah di lingkungan Pemkot Malang.
“Jangan kita maknai bahwa hasil WTP sebagai formalitas saja, bukan saja cuma di tulisan. Tapi lebih dari itu, makna WTP perlu diimplementasikan dalam rule model kegiatan sehari-hari, itu yang lebih penting. Sehingga menjadi pemicu dan pemacu kita semua untuk lebih maju, karena kedepannya tingkat kesulitan penilaian dan variabelnya akan semakin banyak,” tandas Sutiaji. (rhd)
Baca juga:
- Universitas Ma Chung Akselerasi Ekspor UMKM Kabupaten Malang ke Pasar Arab Saudi
- SMKN 3 Batu Gandeng HISKI Malang dan FIB UB Gelar Workshop Tumbuhkan Semangat Literasi
- Dampak Proyek Drainase, Perumda Tugu Tirta Minta Maaf Siagakan Tim 24 Jam
- Pulihkan Semangat Pasca Tragedi Kanjuruhan, Askab PSSI Malang Gelar Kursus Pelatih Lisensi D
- Bapenda Sambang Pondok Pesantren Sosialisasi Layanan Pajak di Hari Santri