Batu, SERU.co.id – Ulang tahun Kota Batu diperingati setiap 17 Oktober, menandai penetapannya sebagai kota otonom pada tanggal tersebut di tahun 2001. Memasuki usia ke-24 Kota Batu, Pemkot Batu mengeluarkan konsep logo bertuliskan angka 24 yang memiliki syarat makna.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Batu adalah Ir. Bangun Yulianto, ST, MT menjelaskan Logo HUT ke-24 Kota Batu terinspirasi dari bentuk element pendukung yang ada di Kota Batu sehingga membentuk angka 24 tahun. Visual logo yang konsisten dengan sudut lancip dan bentuk garis yang tegas melambangkan kebersamaan, kekuatan, ketangguhan dan luwes.
“Penggunaan warna gradasi ini memudahkan merepresentasikan icon yang mewakili Kota Batu dan juga sebagai bentuk perayaan hari jadi tentang kemeriahan tapi tidak berlebihan,” serunya.
Bangun menuturkan, logo HUT Batu tahun ini menggambarkan kearifan budaya seni lokal, salah satunya jaranan atau Jaran Kepang. Bentuk roda penggerak perekonomian di Kota batu berbentuk alat kerja tradisional yang sering dipakai oleh masyarakat kota batu yang mayoritas petani yaitu berupa cangkul. Sementara simbol karakter manusia yang merepresentasikan masyarakat dan Pemerintah Kota Batu yang bersemangat untuk maju.
“Negatif space arah panah ke atas sebagai simbol Satukan Niat, Bangkitkan Semangat, MBATU SAE jika bentuk logo putar 45 derajat maka bentuk garis horisontal ini. Merepresentasikan sebuah jembatan penghubung yang harmonis antara masyarakat Kota Batu dan Pemerintah Kota Batu untuk kemajuan bersama,” jelasnya.
Bangun menuturkan, angka Romawi XV atau Angka 15 merupakan inti dari makna Logo, yang esensinya tentang 15 Program Prioritas Wali Kota dan Wali Kota Batu Tahun 2025-2030. Warna Gradasi biru warna merepresentasikan Kota batu memiliki udara yang sejuk dan menciptakan kedalaman visual yang membangkitkan emosi. Seperti ketenangan, profesionalisme, dan kepercayaan, sekaligus meningkatkan kesan mewah atau berwibawa tergantung pada nuansanya.
“Penggunaan gradasi biru ini juga bisa menciptakan suasana yang menenangkan dan profesional dalam desain, seperti pada website atau ruang kerja. Warna Gradasi hijau dan kuning juga melambangkan kombinasi pertumbuhan dan ketenangan, sering diasosiasikan dengan alam yang natural,” imbuhnya.
Ia juga menambahkan, warna gradasi merah dan kuning menghasilkan warna jingga (oranye). Secara psikologis dapat melambangkan semangat, energi, kehangatan, kebahagiaan dan kegembiraan.
“Ini menciptakan tampilan yang halus dan hidup. Flesibilitas serta ketangguhan dan semangat atas segala kemungkinan yang terjadi,” pungkasnya. (dik/ono)