Mochammad Faizin Firmansyah
Ilmu Komunikasi – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
Ceker merupakan bagian dari ayam. Banyak orang kurang menyukai ceker ayam karena jijik atau kurang nyaman dengan bentuknya. Tetapi di balik wujud yang kurang nyaman untuk dimakan, ceker ayam mempunyai manfaat yang banyak. Ceker ayam mengandung kolagen yang sangat bagus untuk kulit.
Dilansir dari bola.com, Ceker ayam kaya akan kolagen yang baik untuk kulit karena kemampuannya membentuk sel. Kolagen juga meningkatkan elastisitas kulit dan mencegah penuaan dini penyebab kulit keriput. Mengonsumsi ceker ayam dapat membantu menjaga kecantikan kulit.
Dengan begitu, kebutuhan kolagen sangat penting bagi kesehatan kulit. Sekitar 70% dari kandungan protein pada ceker ayam adalah kolagen. Berbagai riset membuktikan bahwa kolagen baik untuk menjaga kelembapan dan elastisitas kulit, serta mencegah kerusakan kulit.
Selain itu, kolagen juga baik untuk membantu menghilangkan selulit dan mempercepat penyembuhan luka. Dengan mencukupi asupan kolagen, kulitmu akan menjadi lebih sehat dan awet muda.
Cara pengolahannya
Banyak orang mengolah ceker ayam menjadi olahan tumis pedas dan sebagainya. Tetapi ada olahan yang lebih sehat dan kandungan kolagen dalam olahan tersebut sangat kaya. Kamu bisa membuat kaldu dari ceker ayam.
Dilansir dari kompas.com, Ini cara pembuatan kaldu dari ceker ayam yang sangat kaya akan kolagen.
Pertama, rebus ceker ayam selama 5 menit dengan 2 liter air mendidih dalam panci.
Kedua, Tiriskan ceker ayam lalu bilas dengan air dingin, dan tunggu dingin sampai bisa dipegang. Lalu hilangkan kuku ayam dengan pisau tajam di bagian sendi agar mudah dipotong.
Ketiga, Setelah ceker bersih, masukkan ke dalam panci besar. Tuang air dingin sampai menutupi ceker sekitar 2-3 cm. Tambahkan wortel, bawang bombai, seledri, thyme, daun salam, dan merica. Masak hingga air mendidih lalu kecilkan api.
Keempat, Tutup panci sebagian, agar uap bisa keluar. Biarkan kaldu masak selama 4 jam dengan api kecil. Sesekali buang busa berwarna putih yang muncul ke permukaan.
Kelima, Buka tutup panci dan naikkan api sedikit. Lanjutkan memasak selama satu atau dua jam. Proses ini akan mengurangi banyaknya kaldu agar lebih mudah disimpan dalam kulkas. Setelah takaran kaldu sudah sesuai selera, saring kaldu melalui berlapis kain katun tipis atau saringan, tapi lebih baik keduanya ke toples berukuran satu liter. Sisihkan selama satu jam lebih sampai dingin dan simpan dalam kulkas. Keenam, Setelah kaldu dingin dalam kulkas, kaldu akan menjadi kenyal seperti jeli. Kaldu pun siap digunakan dalam membuat masakan.