“Di sini tidak ada yang nakal-nakal gitu. Kalau ditemukan pasti ditindak, satu minggu sekali untuk mengecek dagingnya (kesehatan),” ujarnya.
Dia juga berharap agar wabah tersebut dapat diatasi, sehingga tidak mempengaruhi harga jual dan permintaan daging di pasar.
“Kalau kita juga menjaga kualitas daging, kalau sapinya sakit, dagingnya itu agak berwarana putih. Mudah-mudahan semuanya bisa cepat teratasi, karena penyakit pasti ada obatnya,” tuturnya.
Sebagai informasi, berdasarkan Form Pencatatan Harga Pasar sejumlah komoditas Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang, harga daging sapi yaitu sekitar RP118-121 ribu perkilo gram. (ws5/mzm)
Baca juga:
- Universitas Ma Chung Akselerasi Ekspor UMKM Kabupaten Malang ke Pasar Arab Saudi
- SMKN 3 Batu Gandeng HISKI Malang dan FIB UB Gelar Workshop Tumbuhkan Semangat Literasi
- Dampak Proyek Drainase, Perumda Tugu Tirta Minta Maaf Siagakan Tim 24 Jam
- Pulihkan Semangat Pasca Tragedi Kanjuruhan, Askab PSSI Malang Gelar Kursus Pelatih Lisensi D
- Bapenda Sambang Pondok Pesantren Sosialisasi Layanan Pajak di Hari Santri