Saya masih ada rapat sama rektor jadi bisa menghadap ke panitia wisuda, ada bapak Sakur disana temui dia bilang dari saya, beliau ada di lantai dua karena dia yang lebih paham,” ungkapnya.
Sekretaris Panitia wisuda, Abdussakur menjelaskan, yang diberikan hanya NIM dan nomor handphone, dan apa bila memberatkan bagi mahasiswa maka akan dicancel.
“Yang diberikan hanya NIM dan nomor telfon saja tapi kalau memang merasa keberatan maka saya akan cancel hari ini juga, selesai kan,” ujarnya.
Dilanjut, memang benar pihaknya tidak izin sebelumnya karena ini untuk kemudahan mahasiswa itu sendiri dan mengaku salah. (luq/mzm)
Baca juga:
- Komalku dan DPRD Kota Malang Apreasiasi Pemenang Lomba Menulis Cerita Anak
- Hasil Kesepakatan Polres Batu – Desa Giripurno Final, Karnaval Desa Harus Tuntas 23.00 WIB
- Kompolnas Cek Lokasi Kematian Diplomat Kemlu dan Tidak Temukan Kerusakan Fisik
- Polisi Dalami Peristiwa Kematian Misterius Pasutri di Lawang
- Eks Marinir RI Jadi Tentara Bayaran Rusia Minta Pulang ke Indonesia