Bondowoso,SERU- Unit Pemberantasan Pungutan Sapu Bersih Pungutan Liar (UPP Saber Pungli) Bondowoso mengajak 19 kepala desa (kades) baru dilantik Bupati KH.Salwa Arifin, untuk berkomitmen menolak korupsi dan pungli yang melanggar hukum. Karena, tugas kades adalah melayani dan mengayomi masyarakat di desanya dengan baik serta tidak melakukan perbuatan melanggar hukum yang mengganggu sendi-sendi perekonomian pemerintah dan masyarakat.
Ajakan kades menolak korupsi dan pungli, itu disampaikan Ketua UPP Sapu Bersih Bondowoso, Kompol David Subagio pada pelantikan 19 Kades terpilih Pilkades Serentak Bondowoso 2019 di Pendapa Bupati setempat, Selasa (24/12/2019). ”Saya sebagai Ketua UPP Saber Pungli Bondowoso mengajak para kades berkomitmen tidak melakukan praktek-praktek penyalahgunaan anggara dan pungutan liar yang tidak sesuai ketentuan UU.Karena, tindakan itu melanggar hukum dan akan menggangu sendi-sendi perekonomian pemerintah dan masyarakat,” katanya Kompol David.

Karena itu, diamengingatkan para kades yang baru dilantik Bupati Salwa tidak mudah tergoda dalam ruang dan lorong korupsi maupun pungli. Mengingat, tugas kades sebagai pelayan masyarakat di desanya sangat kompleks. Selain melayani masyarakat, juga dihadapkan pada dinamika yang membawa pada ruang dan lorong melakukan korupsi serta pungli. ”Itu godaan yang menunggu kades. Sehingga, jika tidak punya komitmen kuat menolak korupsi dan pungli, maka kades bisa tergoda pada perbuatan melanggar hukum itu,” tegasnya.
Kompol David yang menjabat Wakapolres Bondowoso, ini juga menjelaskan, UPP Saber Pungli memiliki 80 persen kewenangan mengedepankan tindakan preventif atau pencegahan. Tapi, UPP Saber Pungli tidak segan-segan mengambil 20 persen kewenangan melakukan tindakan, jika ditemukan kades tidak berkomitmen menolak korupsi dan pungli yang melanggar hukum. ”UPP Saber Pungli Bondowoso yang terdiri polisi, TNI, kejaksaan, pemkab, dan instansi lainnya punya mata dan telinga di berbagai lini, termasuk di sekitar kades. Jadi, saya ingatkan kades memegang komitmen menolak korupsi dan pungli,” jelasnya. (ido)