Malang, SERU.co.id – Berdiri di atas tanah dengan luas 36,8 Hektar, obyek wisata Boon Pring di Desa Sanankerto, Kecamatan Turen, Kabupaten Malang semakin dikenal sebagai alternatif jujugan wisatawan, selain wisata pantai di Malang Selatan.
Digagas sejak tahun 2014 lalu, kini semakin berkembang dan memiliki pesona yang luar biasa. Keberadaan beragam rumpun bambu yang menawarkan keteduhan dipadu dengan wisata buatan ternyata mampu menarik minat wisatawan.
Kepala Desa Sanankerto, Muhammad Subur mengatakan, awal keberadaan Boon Pring tak lepas dari dibangunnya bendungan sebagai irigasi sejak tahun 1980. Diawal dia menjabat sebagai kepala desa, Subur ingin lebih memantabkan lokasi itu sebagai konservasi penyelamatan sumber mata air. Dan keberadaan tanaman bambu pas untuk tujuan tersebut. Kemudian ia terfikir untuk menjadikan salah satu tujuan wisata, seperti di Jepang dan China.
“Berikutnya terfikir ingin menjadi tempat wisata, saya mulai mengembangkan tempat ini menjadi tempat wisata, awal saya menjadi kepala desa,” seru Muhammad Subur.
Sebelum dikenal banyak orang seperti ini, Boon Pring Hanya memiliki lima jenis bambu saja. Yakni bambu jawa, bambu petung, bambu ori, bambu apus dan bambu ampel.