Pengurus Baru Yayasan Gerontologi Abiyoso Kota Malang Usulkan Kembali Komnas Lansia

Pemkot Malang bersama Yayasan Gerontologi Abiyoso Kota Malang periode 2023 - 2028. (ws7) - Pengurus Baru Yayasan Gerontologi Abiyoso Kota Malang Usulkan Kembali Komnas Lansia
Pemkot Malang bersama Yayasan Gerontologi Abiyoso Kota Malang periode 2023 - 2028. (ws7)

Malang, SERU.co.id – Sebagai amanah dari Peraturan Walikota Nomor 13 Tahun 2015 tentang Kesejahteraan Lanjut Usia. Pemkot Malang kukuhkan pengurus Perwakilan Yayasan Gerontologi Abiyoso (YGA), Rabu (15/3/2023). Kali ini, Profesor Djanggan kembali terpilih sebagai pemimpin periode 2023-2028.

Wakil Wali Kota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, sekaligus Komisi Daerah Lanjut Usia (Komda Lansia) Kota Malang berharap, agar YGA lebih berperan aktif ke depannya. Sehingga bisa mendukung Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dalam mewujudkan lansia yang bahagia.

Baca Juga

Baca juga: Perkuat Kemandirian Ekonomi, Pemkot Malang Luncurkan Aplikasi Belanja UMKM Malpro

“Yayasan Gerontologi Abiyoso ini semoga lebih berperan aktif di dalam gerak juangnya. Khususnya dalam rangka membantu pemerintah, membantu masyarakat mewujudkan lansia sehat, lansia sejahtera, lansia mandiri, yang pada akhirnya lansia bahagia,” seru Edi.

Pemkot Malang lebih serius dalam membangun Kota Malang sebagai kota ramah lansia. Termasuk meningkatkan pelayanan terbaik terhadap warganya yang lansia. Sehingga setiap perencanaan terkait program-program lansia terus digalakkan.

“Itu semua adalah modal yang sangat berharga dalam rangka membangun sumber daya manusia, khususnya lansia. Dan pada akhirnya Kota Malang menjadi kota ramah lansia,” lanjutnya.

Baca juga: Dorong Penambahan Produk, Pemkot Malang Gencarkan Tutorial Penggunaan E-Katalog kepada Pelaku UMKM

Sebagai bentuk kerjasama yang saling mendukung, Pemkot Malang juga turut membantu keberlangsungan Yayasan Gerontologi Abiyoso. Termasuk dalam bentuk pendampingan, fasilitasi dan dana hibah.

“Alhamdulillah pemerintah juga memberikan peran dalam rangka mendukung program-program yang sudah dijalankan oleh organisasi-organisasi itu. Dalam bentuk pendampingan, fasilitasi, termasuk dana hibah,” ujar Wakil Wali Kota Malang.

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *