Peringati 40 Hari Tragedi Kanjuruhan, Aremania ‘Tahlil’ di Stadion Kanjuruhan

Situasi peringatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan dari kamera drone. (Kuching for SERU.co.id)
Situasi peringatan 40 hari Tragedi Kanjuruhan dari kamera drone. (Kuching for SERU.co.id)

Malang, SERU.co.id – Ribuan masyarakat dan Aremania dari beberapa daerah memadati halaman Stadion Kanjuruhan, Rabu (9/10/2022) malam. Kedatangan mereka semata-mata untuk turut serta melantunkan surat Yasin dan tahlil dalam peringatan 40 hari hilangnya 135 nyawa di Tragedi Kanjuruhan (1/10/2022) lalu.

Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto mengatakan, doa-doa malam ini ditujukan kepada 135 nyawa yang telah hilang. Juga kesembuhan pada korban luka-luka serta ketabahan kepada keluarga yang ditinggalkannya.

Baca Juga

“Teman-teman kita yang sakit ada 625, yang kemarin sudah ada yang dibawa pulang. Semoga beliau saudara-saudara kita diberi kesembuhan. Dan keluarga dari 135 yang ditinggalkan, semoga dikuatkan iman, ikhsan dan islamiah,” seru Didik, jelang pembacaan surat Yasin dan tahlil.

Didik mengaku, tak hanya 40 harian ini saja pihaknya akan turut serta mengawal, namun juga dalam peringatan-peringatan yang bakal digelar.

“Hari ini kita mengenang 40 harinya. Tentunya kita akan tindak lanjuti dengan 100 hari bahkan sampai 1.000 hari nantinya,” terang didik.

Di tempat terpisah, Media Officer Arema, Sudarmaji mengatakan, dalam peringatan ini para pemain, manajemen termasuk Official Arema FC turut hadir. Untuk bersama-sama mengirim doa terbaik bagi mereka para korban Tragedi Kanjuruhan yang telah berpulang lebih dulu.

“Kita mungkin membagi beberap karyawan juga mendatangi korban untuk ikut mendoakan acara doa ini,” terang Darmaji, Rabu (09/11/2022) malam.

Dia juga mengaku, para keluarga besar Arema FC juga akan membantu para rekan-rekan Aremania yang berjuang mencari keadilan.

 

Berita Terkait