Dia juga menambahkan, organisasi tersebut merupakan wadah bagi mahasiswa yang berasal dari Kota Batu, untuk mengembangkan potensi manajerialnya.
“Sebagai organisasi non-profit, IMAKOBA mengalami pasang surut dalam menjalankan aktivitas dan program-program kerjanya,” ujar Ketua Tim Pengabdian UB tersebut.
Erfan juga mengatakan, dalam pelatihan tersebut meliputi beberapa materi yang disampaikan. Diantaranya, tentang perencanaan, pengorganisasian, personalia, pengarahan dan kontrol dalam mananjemen organisasi.
- Pemkab Malang Dalami Dugaan Keracunan Massal MBG, Sejumlah Alat Bukti Diamankan
- Danantara Indonesia Mesin Baru Optimalkan Aset Produktif Tingkatkan Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen
- Bupati Jember Janji Tingkatkan Beasiswa Santri di Tahun Mendatang
“Hal ini sejalan dengan permasalahan yang dialami IMAKOBA. Seperti kurangnya kesadaran anggota untuk aktif, serta ikatan yang belum terbangun,” imbuhnya.
Selain itu, Ketua IMAKOBA, Dimas Hamdan mengaku, pelatihan yang diinisiasi oleh pihak UB tersebut sangatlah bermanfaat. Pasalnya, materi di dalamnya tersebut dapat menjawab segala problem yang ada di organisasi saat ini.








