Pusat Pemerintahan Sumenep Disulap Mirip Mall

KENYAMANAN: Pemkab Sumenep terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, diantaranya dengan rehabilitasi dan renovasi Kantor Pemkab Sumenep maupun sejumlah kantor OPD demi kenyamanan warga masyarakat - Pusat Pemerintahan Sumenep Disulap Mirip Mall
KENYAMANAN: Pemkab Sumenep terus meningkatkan kualitas pelayanan publik, diantaranya dengan rehabilitasi dan renovasi Kantor Pemkab Sumenep maupun sejumlah kantor OPD demi kenyamanan warga masyarakat.
Demi Pelayanan Super Mantap

Sumenep, SERU.co.id – Sepak terjang Wakil Bupati Sumenep Achmad Fauzi selama mendampingi Bupati A Busyro Karim terbilang dahsyat. Berbagai perubahan baik pembangunan infrastruktur, pemberdayaan masyarakat hingga pelayanan publik yang dirasakan oleh masyarakat.

Bambang Supratman dari barisan sipil society mengungkapkan, demi memberikan pelayanan yang super mantap, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep terus berbenah. Salah satu terpenting dan vital dalam menyuguhkan pelayanan terhadap masyarakat dengan memperbaiki fasilitas pelayanan publik. Seperti rehabilitasi dan renovasi Kantor Pemkab Sumenep. Melalui megaproyek, pusat pemerintahan Sumenep akhirnya disulap mirip Mall.

Bacaan Lainnya

“Itu salah satu bukti kehebatan Fauzi selama menjabat Wabup Sumenep. Dia tak kenal lelah bekerja untuk mendorong terjadinya ledakan perubahan. Sector layanan publik seperti Kantor Pemkab Sumenep yang didalamnya ada kantor LPSE, Dinas Kesehatan, Dinas PU Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman, dan Cipta Karya, Kantor Inspektorat, Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) disulap bak seperti Mall,” terang Bambang.

Achmad Fauzi
Achmad Fauzi

Termasuk juga, kata aktivis ini, pembangunan Dinas Pendidikan, Rumdis Wakil Bupati, RSUD dr. H. Moh Anwar, Kantor Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), Dinas Koperasi dan Usaha Mikro, dan Dinas Sosial serta masjid Pemkab terpusat dalam satu areal pemerintahan. Bangunan gedung itu pun direhab dan direnovasi besar-besaran. Hal itu demi memenuhi standard dan peningkatan kualitas pelayanan publik.

“Keseriusan membangun fasilitas layanan publik dengan menyulap melalui megaproyek bernilai puluhan miliar, bukti keseriusan Pemkab Sumenep dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang super mantap. Itu tidak bisa dipungkiri yang ditandai dengan megaproyek rehab Kantor  Pemkab Terpadu yang menghabiskan dana Rp 9,4 Miliar. Jadi masuk kantor Bupati  tak ubahnya masuk area gedung pusat perbelanjaan yang megah, fasilitas wow dan pelayanan prima,” ungkapnya.

Tidak hanya itu, kata dia, rehab Dinas Kesehatan juga menelan dana Rp 4,5 Miliar, Dinas PRKP dan Cipta Karya senilai Rp 3,7 Miliar sedangkan rehab Dinas Pendidikan menelan dana Rp 3,5 Miliar. Bahkan untuk memberikan layanan kesehatan yang prima sejumlah fasilitas rumah sakit pun dibangun.

“Seperti fasilitas kelengkapan gedung RSUD dr. H. Moh Anwar diantaranya pembangunan gedung OK Sentral dan ICU senilai Rp 15 Miliar, pembagunan Gedung Poli Terpadu RSUD Rp 5 Miliar lalu dibangun lagi senilai Rp 16 Miliar dan pembangunan Gedung Hemodialisa RSUD Rp 4,3 Miliar. Sehingga diharapkan rumah sakit milik pemerintah daerah itu bisa memberikan layanan kesehatan yang prima dan memadai,” beber Bambang.

Sementara itu, salah seorang ASN Sumenep Helmi mengaku bangga dengan pembangunan Kantor Pemkab Sumenep yang mirip Mall. Tidak hanya megah gedungnya ketika dilihat, tapi pelayanan lebih optimal. Sebab, nyaris semua instansi atau dinas juga ada dalam satu areal. Sehingga lebih mudah dan pola pelayanan mulai mengikuti trend mall. Yakni mengedepankan pelayanan dan tamu diperlakukan seperti raja. Suasana perkantoran pun menarik dan fasilitas memdai.

Hal itu juga dirasakan oleh Lutfi, warga Lenteng yang mengaku jika perkantoran sudah berubah drastic. Pusat pemerintahan yang megah dengan segala fasilitas yang dimilikinya tentu akan membuat kerja birokrat dan pegawai akan lebih optimal.“Termasuk dalam memberikan pelayanan terhadap masyarakat dan pelayanan administratif lainnya. Masyarakat disambut baik oleh petugas ketika berkunjung ke Kantor Pemkab Sumenep,” akunya. (edo/ono)

disclaimer

Pos terkait