Humas UMM Borong Penghargaan Anugerah Diktisaintek, Tegaskan Konsistensi Prestasi Nasional

Humas UMM Borong Penghargaan Anugerah Diktisaintek, Tegaskan Konsistensi Prestasi Nasional
Humas UMM terima penghargaan dalam Anugerah (Kemdiktisaintek) RI pada 19 Desember 2025. (Dok UMM)

Malang, SERU.co.id – Komitmen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dalam mengelola komunikasi publik kembali menuai pengakuan nasional. Humas UMM meraih silver medal kategori Pengelolaan Laman dan bronze medal kategori Pengelolaan Media Sosial pada Anugerah Diktisaintek 2025. Raihan ini semakin mengukuhkan posisi UMM sebagai salah satu perguruan tinggi dengan kinerja kehumasan terbaik.

Kepala Humas UMM, Maharina Novia Zahro MIKom menyampaikan, rasa syukur dan kebanggaannya atas capaian tersebut. Menurutnya, penghargaan ini menjadi bukti konsistensi Humas UMM dalam menyampaikan informasi pendidikan tinggi secara akurat, kreatif dan berdampak.

Bacaan Lainnya

“Kami sangat bersyukur dan bangga. Setiap tahun Humas UMM selalu berhasil meraih penghargaan Anugerah Diktisaintek. Tahun ini bahkan mampu mempertahankan dua penghargaan sekaligus,” seru Rina, sapaannya, Jumat (19/12/2025).

Rina menilai, penghargaan ini merupakan bentuk kepercayaan pemerintah terhadap kinerja Humas UMM. Khususnya dalam mengomunikasikan program-program universitas yang selaras dengan kebijakan Kemdiktisaintek. Termasuk penguatan narasi Kampus Berdampak.

Ia menambahkan, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari strategi komunikasi. Khususnya yang disusun secara terukur dan adaptif terhadap kebutuhan publik. Humas UMM berupaya menghadirkan konten informatif sekaligus relevan dengan perkembangan zaman.

“Kami mengemas informasi agar bisa diterima masyarakat luas. Terutama generasi muda seperti Gen Z, melalui platform Instagram dan TikTok. Kami tetap konsisten memproduksi berita bernuansa ilmiah dan berdampak sosial dengan gaya yang menarik,” tegasnya.

Lebih lanjut, Humas UMM juga aktif mengangkat berbagai program unggulan universitas yang berorientasi pada kebermanfaatan masyarakat. Salah satunya adalah keberadaan Direktorat Saintek UMM. Dimana berperan sebagai pusat inovasi dan hilirisasi riset.

Melalui direktorat tersebut, UMM telah melahirkan beragam inovasi dan program pengabdian. Bahkan tidak hanya berdampak di Jawa, tetapi juga menjangkau wilayah lain di Indonesia. Program Profesor Penggerak Pembangunan Masyarakat (P3M) menjadi salah satu contoh nyata, berfokus pada penanganan stunting dan kemiskinan ekstrem di Nusa Tenggara Timur.

“Direktorat Saintek menjadi katalisator bagi UMM untuk terus bergerak dan berdampak. Kolaborasi dengan berbagai pihak terus kami dorong agar kebermanfaatan UMM dapat dirasakan lebih luas. Program-program inilah yang secara konsisten kami sebarkan melalui berbagai kanal media,” tambahnya.

Menutup pernyataannya, Rina menegaskan, penghargaan ini menjadi suntikan motivasi bagi seluruh tim Humas UMM. Untuk terus meningkatkan kualitas kerja dan inovasi komunikasi.

“Kami ingin terus menyebarkan informasi yang baik, membangun optimisme dan berkontribusi nyata bagi negeri. Semoga ke depan, UMM dapat semakin berdampak untuk Indonesia,” pungkasnya. (aan/mzm)

 

disclaimer

Pos terkait

iklan KKB Bank jatim