PPDS UB Gelar Sosialisasi Deteksi Dini Penyakit Jantung dan Launching Buku

Sosialisasi deteksi dini penyakit jantung oleh PPDS UB. (ist) - PPDS UB Gelar Sosialisasi Deteksi Dini Penyakit Jantung dan Launching Buku
Sosialisasi deteksi dini penyakit jantung oleh PPDS UB. (ist)

Malang, SERU.co.id – Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Brawijaya (UB) gelar pengabdian masyarakat di SD Ngijo 1 Kabupaten Malang. PPDS UB melakukan skrining biru dan pemeriksaan echocardiography penyakit jantung bawaan dan launching buku saku ‘Edukasi Pasien Penyakit Jantung Bawaan dan Keluarganya’.

Kegiatan tersebut terselenggara atas kerja sama Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesi (Perki) Malang, Rumah Sakit Syaiful Anwar (RSSA) Malang, Fakultas Kedokteran (FK) UB dan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang.

Bacaan Lainnya

Bupati Kabupaten Malang, Drs Sanusi MM mengatakan, kegiatan sosialisasi tersebut sangat penting untuk memberikan pengetahuan terkait deteksi dini penyakit jantung kepada masyarakat sejak dini. Harapannya masyarakat dapat menjaga kesehatan, terhindar dan mengetahui berbagai perawatan terkait penyakit jantung.

Baca juga: Ini Penjelasan Dokter Soal Hubungan Olahraga dan Serangan Jantung

“Saya ucapkan terima kasih dan mengapresiasi atas kepedulian Perki Malang dan FK UB untuk melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di Kabupaten Malang. Kesehatan generasi muda merupakan salah satu kunci menyongsong masa depan yang lebih baik. Gerakan ‘Masyarakat Sehat’ menjadi salah satu program penting Pemkab Malang,” seru Sanusi, Kamis (1/2/2024).

Salah satu perwakilan PPDS UB melakukan skrining pada siswa SD Ngijo 1 Kabupaten Malang. (ist) - PPDS UB Gelar Sosialisasi Deteksi Dini Penyakit Jantung dan Launching Buku
Salah satu perwakilan PPDS UB melakukan skrining pada siswa SD Ngijo 1 Kabupaten Malang. (ist)

Lebih lanjut Sanusi menyampaikan, pengetahuan dan kepedulian untuk selalu menjaga kesehatan sejak dini perlu terus digalakkan. Sebab kesehatan akan mampu meningkatkan ketahanan dan kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan pengabdian masyarakat tersebut diadakan dalam beberapa rangkaian agenda. Ada penyuluhan terkait penyakit jantung oleh dr Valerinna Yogibuana Sp JP(K). Kemudian launching buku saku edukasi pasien penyakit jantung bawaan dan keluarga, penyerahan buku, screening serta pendataan dan pemeriksaan pasien penyakit jantung. (ws10/mzm)

disclaimer

Pos terkait