Dalam pelaksanaan program PMM, IKIP Budi Utomo memiliki program unggulan dengan Modul Nusantara. Dimana realisasinya, peserta wajib mengikuti semua kegiatan, meliputi kontribusi sosial, kebhinekaan, dan analisa karakteristik budaya masyarakat setempat.
“Tahun ini, program tujuan pilihan kunjungan ke suku Tengger di Bromo. Sedangkan untuik kontribusi sosial kampus IBU menyasar Desa Pujiharjo dan Desaku Menanti di Buring Malang. Puncaknya menanam seribu pohon,” beber Riyanto.
Dalam pelaksanaannya, IKIP Budi Utomo juga melibatkan praktisi untuk mengajar mahasiswa PMM. Tujuannya, praktisi dapat mentrasfer ilmu dan pengalamannya kepada mahasiswa PMM, agar dapat mengikuti semangat dan jejak orang-orang sukses di dunia bisnis.
“Rencananya tahun ini bakal melibatkan 55 praktisi nasional yang banyak berkecimpung dalam bidang pendidikan dan kesehatan,” tandasnya. (rhd)
Baca juga:
- dr Nur Rochmah Isi Kekosongan Direktur RSUD Kanjuruhan Setelah Lima Tahun Kosong
- Rakor Bersama Panitia Karnaval Desa Giripurno, Polres Batu Tegaskan Larangan Sound Horeg
- 390 Koperasi Merah Putih di Kabupaten Malang Resmi Diluncurkan, Bupati Berharap sebagai Penguat Ekonomi Daerah
- Ini Langkah Kapolres Batu Tangani Fenomena Sound Horeg
- Bupati Jember Sebut Koperasi Merah Putih Dukung Ekonomi Kerakyatan Entaskan Kemiskinan