Pemkot Batu Dongkrak PAD Lewat Event One Day Tax Payment

pj wali kota batu meninjau pelayanan di one day tax payment. (ist) - Pemkot Batu Dongkrak PAD Lewat Event One Day Tax Payment
Pj Wali Kota Batu Meninjau Pelayanan di One Day Tax Payment. (ist)

Batu, SERU.co.idUntuk mengoptimalkan penerimaan pajak daerah, Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Batu menggelar “One Day Tax Payment” di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Selasa (4/4/2023). kegiatan ini merupakan salah satu program Bapenda Kota Batu untuk mendongkrak peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari pajak PBB.

Kepala Bapenda Kota Batu, Dyah Lies Tina Purwaty mengatakan, Program ini memberikan kemudahan bagi ASN di Pemkot Batu dalam melakukan pembayaran pajak. Sebelumnya, pihaknya juga juga sudah turun ke masyarakat untuk menghimpun Pajak ke setiap desa dan kelurahan. Namun, pendapatan tahun lalu masih belum juga memenuhi harapan.

Bacaan Lainnya

Baca juga: Pemkot Batu Siap Bantu Bibit dan Pupuk Demi Kemandirian Pangan

“Realisasi Pajak Tahun lalu masih kurang maksimal,” seru Kepala Bapenda.

Dyah, sapan akrabnya mengungkapkan, target penerimaan PBB tahun 2023 ini sebanyak Rp17 M. Namun baru per 31 Maret kemarin realisasinya masih diangka Rp1,6 M. Bapenda akan terus berupaya meningkatkan realisasi pajak di tahun 2023.

“Kita optimis bulan Juni mendatang penerimaan bisa sesuai dengan yang kita harapkan,” ujarnya.

Selain melayani pembayaran PBB, acara One Day Tax Payment juga menyediakan beberapa layanan, mulai dari cek tagihan, konsultasi, hingga informasi. Dengan program ini, harapannya ASN bisa menjadi contoh bagi masyarakat dalam menunaikan kewajiban pembayaran pajak.

Baca juga: Laksanakan Tema Pembangunan 2022, Pemkot Batu Sukses Bangun 10 Sasaran Strategis

Senada, Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menghimbau kepada seluruh ASN untuk taat dalam membayar pajak karena pajak yang dibayarkan, manfaatnya akan dirasakan oleh semua masyarakat.

“Kita ingin semua pegawai di Pemkot Batu menggalakkan kesadaran membayar pajak PBB. Ini adalah bagian meningkatkan potensi daerah kita, terutama pendapataan di sektor PBB. PBB yang dibayarkan akan kembali ke masyarakat untuk pembangunan, peningkatan kesehatan, kesejahteraan dan perekonomian masyarakat,” pungkas Aries. (dik/mzm)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *