Musrenbang Kecamatan Bumiaji Masih Didominasi Usulan Pembangunan Infrastruktur

Pj. Wali Kota Batu bersama Camat, Anggota DPRD dan Kades Lurah se-Kecamatan Bumiaji seusai penandatanganan Musrenbang. (dik) - Musrenbang Kecamatan Bumiaji Masih Didominasi Usulan Pembangunan Infrastruktur
Pj. Wali Kota Batu bersama Camat, Anggota DPRD dan Kades Lurah se-Kecamatan Bumiaji seusai penandatanganan Musrenbang. (dik)

Batu, SERU.co.id – Usulan di bidang infrastruktur masih mendominasi di forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk tahun anggaran 2024 Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Usulan tersebut masuk dari 9 desa se-Kecamatan Bumiaji.

Musrenbang Kecamatan Bumiaji, dilaksanakan pada, Kamis (23/2/2023) di Kantor Kecamatan Bumiaji Kota Batu. Menurut Camat Bumiaji, Bambang Suliyan, usulan terbanyak pada bidang Infrastruktur. Lainnya adalah usulan seputar ekonomi dan sosial budaya.

Baca Lainnya
iklan hut malkot 109 pemkot malang
iklan hut malkot 109 perumda
Musrenbang Bumiaji,Pembangunan Infrastruktur
Musrenbang Bumiaji,Pembangunan Infrastruktur
Musrenbang Bumiaji,Pembangunan Infrastruktur
iklan hut malkot 109 pemkot malang
iklan hut malkot 109 perumda
IklanHUTMalkot109UM
IklanHUTMalkot109IBU
IklanHUTMalkot109SERU
previous arrowprevious arrow
next arrownext arrow

“Yakni 37 usulan infrastruktur ditambah dengan 11 usulan ekonomi dan 5 usulan sosial budaya,” serunya.

Heli Suyanto, Wakil Ketua DPRD Kota Batu menjelaskan, OPD terkait harus memperhatikan usulan-usulan yang diberikan dalam Musrenbang, apalagi semua usulan tersebut akan mempengaruhi pokok pikiran (Pokir). Pokir biasanya juga akan disampaikan sebelum penyelenggaraan Musrenbang tingkat Kota Batu.

Sementara itu, Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai SSTP MM menyampaikan, seluruh usulan tersebut akan dipertimbangkan dan dikaji ulang. Sehingga nantinya benar-benar memberikan manfaat bagi masyarakat. Hal itu demi mewujudkan pemerintahan yang akuntabel, transparan dan partisipatif.

“Yang harus kita lakukan adalah turun bersama-sama dan menyelesaikan permasalahan,” cetusnya.

Baca juga: Musrenbang Kecamatan Junrejo, Didominasi Usulan Terkait Kesejahteraan Masyarakat

Terkait isu penanganan kemiskinan ekstrem di Kota Batu, menurut Aries, jika seluruh OPD turun bersama, kemiskinan ekstrem akan dapat diatasi. Kecamatan, kelurahan dan desa bisa turun ke lapangan untuk mendapatkan data yang valid. Selanjutnya OPD lainnya bisa membantu menindaklanjuti penanganan kemiskinan itu.

“Seluruh OPD harus turun ke seluruh masyarakat miskin. Adapun bentuknya kita harus intervensi, bisa melalui program maupun kemampuan OPD tersebut. Bisa juga melalui BLT atau pemberian makanan setiap hari,” pungkas Aries. (dik/mzm)


 

Baca juga:

 

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *