Kapolres Batu Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023

Kapolres Batu dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023. (ist) - Kapolres Batu Pimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023
Kapolres Batu dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Keselamatan Semeru 2023. (ist)

Batu, SERU.co.id – Dalam Rangka Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Idul Fitri 1444 H/Tahun 2023, Kepolisian Resor Batu melaksanakan Apel Gelar Pasukan dengan sandi “Operasi Keselamatan Semeru Tahun 2023”. Kegiatan ini berlangsung di halaman Mako Polres Batu, Selasa (7/2/2023).

Kapolres Batu AKBP Oskar Syamsuddin, SIK MT memimpin langsung pelaksanaan Apel Gelar Pasukan tersebut. Operasi kewilayahan dengan sandi “Operasi Keselamatan Semeru” tahun 2023 ini dilaksanakan selama 14 hari terhitung mulai tanggal 7 sampai dengan 14 Februari 2003 di seluruh Jawa Timur. Dengan mengedepankan tindakan preemtif melalui pendidikan dan penyuluhan lantas dan tindakan preventif didukung oleh giat intelejen dan penegakan hokum secara selektif prioritas .

Bacaan Lainnya

“Adapun sasaran yang dilakukan yaitu meliputi pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang, melebihi batas kecepatan, pengendara ranmor yang masih dibawa umur, pengendara ranmor yang tidak menggunakan helm SNI dan pengemudi R4 yang tidak menggunakan safety belt, pengendara ranmor dalam pengaruh alkohol, pengendara/pengemudi ranmor yang menggunakan HP saat mengemudi dan pengendara/pengemudi ranmor yang melawan arus,” seru Kapolres Batu.

Kapolres Batu juga membaca sambutan Kapolda Jatim Irjen. Pol. Dr. Drs. Toni Harmanto, MH, berdasarkan hasil anev pelaksanaan Ops Keselamatan tahun 2021 dan 2022 baik pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan. Laka lantas mengalami kenaikan sebanyak 24 persen dengan korban meninggal dunia juga mengalami kenaikan sebanyak 18 persen.  Sedangkan untuk pelanggaran naik cukup signifikan sebanyak 88 persen didominasi oleh teguran yang angka kenaikannya mencapai 141 persen.

“Sedangkan untuk tilang turun 86 persen. Rendahnya tilang atau upaya represif tersebut menjadi salah satu faktor penyebab kenaikan laka lantas, karena di sisi lain kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas masih cukup rendah,” tuturnya.

Operasi ini diselenggarakan sebagai upaya Cipta Kondisi Kamseltibcarlantas menjelang Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1444 H/Tahun2023.  Khusus pelanggar lalu lintas yang menimbulkan fatalitas laka lantas dilakukan penegakan hukum secara selektif prioritas. Kapolres Batu juga berharap dengan dilaksanakannya operasi Keselamatan Semeru 2023 ini, dapat memberikan edukasi kepada masyarakat dalam hal tertib berlalu lintas, guna mewujudkan keamanan, keselamatan dan ketertiban berlalu lintas.

“Perwujudan dari program Pemerintah sesuai Perpres No 1 tahun 2022 tentang rencana umum keselamatan lalu lintas dan angkutan,” terang AKBP Oskar.

Baca juga:
Kapolres Batu Pimpin UKP Pengabdian Anggotanya
Kapolres Batu Berharap Satpam Lebih Profesional dan Berkonstribusi Nyata

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *