Sidoarjo, SERU.co.id – Sejumlah prestasi berhasil diraih siswa dan siswi SMA Al Muslim, Waru, Sidoarjo. Yang terbaru siswi Kelas X -1 SMA Al Muslim, Sherly Chaerunnisa R meraih The Best Project Group di Istanbul Youth Summit 2022.
Istanbul Youth Summit 2022 merupakan Konferensi Tingkat Tinggi kelima yang diselenggarakan di Istanbul, Turki oleh Youth Break the Boundaries (YBB) Foundation. Acara berlangsung mulai 14 hingga 17 Februari 2022 ini diikuti delegasi dari sejumlah negara. Diantaranya, Indonesia, Thailand, Turki, Malaysia dan Palestina.
Ajang ini merupakan acara yang mendorong pemuda-pemudi menjadi pemimpin masa depan yang dapat menembus batas kemampuan. Tema yang diusung adalah Development Response Plan of the Youth Crisis Recovery.
“Alhamdulillah saya berkesempatan turut serta mewakili Indonesia dalam ajang Istanbul Youth Summit ke 5 di Turki,” ujar siswi Kelas X-1 SMA Al Muslim, Sherly Chaerunnisa R kepada Memo X, Senin (28/02/2022).
Sherly mengaku merasa senang ketika melihat pengumuman lolos menjadi salah satu peserta Istanbul Youth Summit Tahun 2022. Apalagi, dia bisa bertemu pelajar maupun mahasiswa dari berbagai negara lainnya. Kegiatan yang diawali dengan cultural night dengan peserta delegasi mengenakan baju adat dari daerah masing-masing. Selain itu, dilengkapi gala dinner bersama, pembukaan acara dan pertunjukan yang dari delegasi.
“Termasuk ada performance spesial. Yakni pertunjukan tari Sufi. Hari berikutnya masuk ke sesi Panel Session oleh pembicara-pembicara hebat, diantaranya Audrey Maximillian, Zhafirla Aqyla, I Made Subagiarta, Hylmun Izhar dan Muhammad Fawwas Afridi. Panel Session ini kegiatan sharing dari masing-masing pembicara sesuai bidangnya yang disampaikan dalam bahasa Inggris. Dilengkapi pertunjukan dari sanggar tari Indonesia,” imbuhnya.
Selain panel session, lanjut Sherly peserta yang hadir dibentuk menjadi beberapa kelompok untuk membuat sebuah perencanaan project tentang edukasi, kesehatan mental, kesehatan masyarakat, ekonomi serta kebijakan publik. Kelompok dapat memilih salah satu dari tema itu untuk dikaji lebih dalam dan menyusun sebuah perencaan. Selanjutnya melaksanakan presentasi proyek yang sudah disiapkan masing-masing kelompok selama sekitar 3 bulan.
“Project terbaik akan diberikan pendanaan sebesar $200 USD untuk melaksanakan project yang sudah direncanakan. Alhamdulillah saat presentasi, project kami dapat nilai baik serta memiliki tanggapan yang baik pula dari para dewan juri,” tegasnya.
Sementara di hari terakhir, kata Sherly saatnya closing ceremony dan awarding project terbaik. Closing ceremony menampilkan berbagai pertunjukan khas Turkey. Di akhir closing ceremony disampaikan awarding project terbaik.
“Awalnya kami tidak terlalu berharap menjadi yang terbaik karena kelompok yang lain menampil perencanaan project terbaiknya. Tapi saat disebutkan nama kelompok project kami rasanya sangat senang dan terharu dinobatkan sebagai The Best Project Group. Dengan dinobatkan sebagai The Best Project Group ini saya (Sherly) beserta kelompok berkomitmen untuk melaksanakan project yang sudah direncanakan dengan baik itu,” tandasnya. (wan/ono)
Baca juga:
- Diskopindag Kota Malang Tepis Isu 57 Koperasi Merah Putih Disusupi Pengurus Titipan
- Mencuat Isu Monopoli, DPRD Kota Malang Dalami Mekanisme Penyelenggaraan Koperasi Merah Putih
- PMI Kota Malang dan Indonesia Sehat Jiwa Resmikan Poli Psikologi, Tekan Angka Bunuh Diri
- Wali Kota Batu Kunjungi Kediaman Korban Bullying di Hari Anti Bullying
- Fatayat NU Kota Batu Siap Dukung Visi Misi Kepala Daerah