Ketua DPRD Ikuti Ranwal RKPD Tahun 2022 Secara Virtual

Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Suwito bersama Ketua Komisi I, dan Wakil Ketua Komisi IV, mengikuti Ranwal RKPD Tahun 2022 dari ruang Vidcon DPRD Kabupaten Blitar - Ketua DPRD Ikuti Ranwal RKPD Tahun 2022 Secara Virtual
Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Suwito bersama Ketua Komisi I, dan Wakil Ketua Komisi IV, mengikuti Ranwal RKPD Tahun 2022 dari ruang Vidcon DPRD Kabupaten Blitar.

Blitar, SERU.co.id – Pemerintah Kabupaten Blitar menggelar Konsultasi Publik Rancangan Awal Rencana Kerja Pemeritah Daerah (Ranwal RKPD) Tahun 2022 secara virtual, Kamis (04/03/2021). Kegiatan tersebut diikuti Ketua DPRD Kabupaten Blitar, Suwito bersama Ketua Komisi I, M. Sulistiono dan Wakil Ketua Komisi IV, Qonitah dari ruang Vidcon DPRD Kabupaten Blitar.

Bupati Blitar, Rini Syarifah yang didampingi Wakil Bupati, H. Rahmat Santoso, dalam sambutannya menyampaian, visinya adalah terwujudnya Kabupaten Blitar yang Mandiri dan Sejahtera berlandaskan Ahklak Mulia, Baldatun, Toyyibatun, Warobbun Ghofur.

Bacaan Lainnya

“Visi tersebut diantaranya diwujudkan melalui peningkatan kesejahteraan sosial masyarakat Blitar berlandaskan Iman dan Takwa dengan kearifan lokal Budaya,” kata Rini Syarifah.

Lebih lanjut Bupati Blitar yang akrap disapa Mak Rini ini menyampaikan, karena sumber keuangan daerah terbatas, sudah sepatutnya Pemerintah Kabupaten Blitar memiliki perencaan pembangunan yang bersinergi.

“Perencanaan pembangunan yang bersinergi ini yaitu antara Pemerintah Kabupaten, lintas instansi hingga Pemerintahan Desa, melalui perjanjian kerja sama,” jelas Bupati Blitar.

Sementara tim ahli dari Universitas Brawijaya, Andi Kurniawan memaparkan, dalam rancangan RKPD Kabupaten Blitar Tahun 2022, yang paling penting untuk memperhatikan dampak pandemi pada tahun 2022, yaitu dengan melihat kondisi yang terjadi saat ini.

“Dalam rangka menggiatkan pertumbuhan ekonomi, daya beli masyarakat harus tetap tinggi. Karena semakin tinggi tingkat belanja, maka ekonomi akan semakin tinggi,” jelas Andi Kurniawan.

Andi menambahkan, selama pandemi berlangsung terdapat beberapa sektor yang tumbuh tinggi kuadrat, tumbuh tinggi moderat dan cenderung negatif. Adanya pandemi tersebut, menjadi dasar padangan dari rancangan awal RKPD Kabupaten Blitar Tahun 2022. Mengingat meskipun hampir semua sektor melambat, terdapat sektor yang mengalami peningkatan.

“Hal tersebut dapat menjadi acuan, bahwa sebaiknya pemerintah harus tetap mengikuti arah angin dan berkembang mengikuti zaman,” pungkasnya. (fjr/mzm)

disclaimer

Pos terkait